GEDUNG Putih resmi merilis 20 poin dalam proposal yang diajukan Presiden AS Donald Trump untuk mengakhiri gempuran di Gaza. Proposal berisi soal pembebasan sandera hingga mengakhiri serangan.
Proposal itu diajukan dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Gedung Putih, Senin (29/9). Setelah pertemuan, Trump mengatakan proposal itu disetujui Netanyahu.
Terpisah, Hamas mengatakan mereka belum mendapatkan informasi mengenai isi proposal tersebut. Pernyataan Hamas disampaikan ketika Trump dan Netanyahu menggelar konferensi pers.
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
Netanyahu dalam kesempatan itu langsung memperingatkan bahwa Israel masih siap “menyelesaikan tugas” apabila Hamas menolak proposal yang diajukan Trump.
“Jika Hamas menolak rencana Anda, Tuan Presiden (Trump), atau jika mereka konon menerimanya dan kemudian pada dasarnya melakukan segalanya untuk melawannya, maka Israel akan menyelesaikan tugasnya sendiri,” kata Netanyahu dalam konferensi pers bersama di Gedung Putih.
Berikut 20 poin isi proposal Trump soal Gaza.
1. Gaza akan menjadi zona bebas teror yang telah dideradikalisasi dan tidak menimbulkan ancaman bagi negara-negara tetangganya.
2. Gaza akan dibangun kembali untuk kepentingan rakyat Gaza, yang telah menderita lebih dari cukup.
3. Jika kedua belah pihak menyetujui proposal ini, perang segera berakhir. Pasukan Israel akan mundur ke garis yang disepakati untuk mempersiapkan pembebasan sandera.
Selama waktu ini, semua operasi militer, termasuk pemboman udara dan artileri, akan ditangguhkan, dan garis pertempuran akan tetap dibekukan hingga persyaratan untuk penarikan bertahap sepenuhnya terpenuhi.
4. Dalam waktu 72 jam setelah Israel secara terbuka menerima perjanjian ini, semua sandera, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal, akan dipulangkan.
Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda
5. Setelah semua sandera dibebaskan, Israel akan membebaskan 250 tahanan seumur hidup ditambah 1.700 warga Gaza yang ditahan setelah 7 Oktober 2023, termasuk semua perempuan dan anak-anak yang ditahan dalam konteks tersebut.
Setiap sandera Israel yang jenazahnya dibebaskan, Israel juga akan membebaskan jenazah 15 warga Gaza yang telah meninggal.
6. Setelah semua sandera dikembalikan, Hamas berkomitmen untuk hidup berdampingan secara damai dan menonaktifkan senjata mereka akan diberikan amnesti. Anggota Hamas yang ingin meninggalkan Gaza akan diberikan perjalanan yang aman ke negara-negara yang menerimanya.
