Peserta MTQ Internasional ke-4 Asal Rusia Ini Ungkap Perkembangan Islam di Negaranya Anut Prinsip Moderat

Hafiz Al-Qur'an asal Rusia Aiemiddin Farkhudinov. (FOTO: dok. Kemenag)
Hafiz Al-Qur'an asal Rusia Aiemiddin Farkhudinov. (FOTO: dok. Kemenag)
0 Komentar

HAFIZ Quran asal Rusia, Aiemiddin Farkhudinov (23), yang tengah berkompetisi dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Internasional ke-4 di Indonesia menceritakan perkembangan Islam di negaranya. Dikatakannya, Islam di Rusia mengedepankan prinsip wasathiyah atau moderat.

“Di Rusia, kami juga menganut paham wasathiyah karena ada banyak suku bangsa yang hidup berdampingan,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (31/1/2025).

Prinsip moderat, menurut Farkhudinov, menjadikan berbagai kelompok etnis dan agama hidup berdampingan dengan damai di negara yang memiliki lebih dari 190 kelompok etnis dan puluhan juta penduduk Muslim itu.

Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan

“Dewan Mufti Rusia bahkan terus mengembangkan pendidikan Islam moderat di sejumlah wilayah, termasuk di Tatarstan, Bashkortostan, hingga Dagestan yang memiliki komunitas Muslim cukup besar,” ungkapnya.

Selain itu, lanjutnya, banyak anak muda di Rusia yang bersemangat mempelajari Al-Quran, didukung oleh para guru yang kompeten serta perhatian besar masyarakat terhadap pendidikan Islam.

“Di Rusia banyak sekali guru-guru Al-Quran, dan anak-anak muda sangat bersemangat dalam mempelajarinya,” kata Farkhudinov.

Pria kelahiran Kazan ini telah menghafal Al-Quran sejak usia enam tahun dan menyelesaikannya dalam waktu empat tahun. Ia pun mendapatkan ijazah dari Syekh Saudi Muhammad Ismail al-Afghani yang memberinya hak untuk mengajarkan Al-Quran.

Sebagai hafiz berprestasi, Farkhudinov telah mengikuti empat MTQ internasional dan meraih gelar juara di Malaysia, Italia, Libya, dan Rusia. “Setelah Toronto, Italia kemarin, selanjutnya, saya berharap dapat meraih prestasi serupa di Indonesia,” ucapnya.

0 Komentar