Sering Mengeluh Pusing dan Sesak Nafas, Pensiunan Dokter Hewan Tinggal Sendirian di Salatiga Ditemukan Tewas

Seorang pensiunan dokter hewan, Waluyo Budiharjo (75), ditemukan meninggal dunia di rumahnya yang terletak di
Seorang pensiunan dokter hewan, Waluyo Budiharjo (75), ditemukan meninggal dunia di rumahnya yang terletak di Kutowinangun Kidul, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga.
0 Komentar

WARGA Perumahan Wahid, Kelurahan Kutowinangun Kidul, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, digegerkan dengan penemuan seorang pensiunan dokter hewan yang meninggal dunia di rumahnya pada Minggu (8/12/2024) malam.

Korban, yang diketahui bernama Waluyo Budi Harjo (75) pertama kali diketahui meninggal dunia oleh Supriyanto (53) Satpam Perum Wahid, Hari Santoso (61) tetangga korban dan Sumarno (53), pendeta.

Waluyo Budi Harjo adalah warga Perum Wahid Blok B 3 No 5 RT 002 RW 004 Kelurahan Kutowinangun Kidul, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, Jawa Tengah dan tinggal seorang diri.

Baca Juga:Song Jae-rim Ditemukan Meninggal Penyebab Kematian Belum Terkonfirmasi, Ada 2 Lembar SuratPernah Ditolak Amerika Serikat, Kini Presiden Prabowo Subianto Menuju Washington

Plh Kasi Humas Polres Salatiga Iptu Sutopo menjelaskan, kronolagi kejadian berawal pada hari Minggu 8 Desember 2024, sekitar pukul 18.00 WIB Supriyanto melaksanakan aplus jaga di pos Satpam Perum Wahid selanjutnya ada salah satu warga yang datang ke pos dan memberitahukan bahwa ada orang yang terjatuh di dalam rumah, kemudian Supriyanto menghubungi para tetangga korban.

“Setelah sampai di lokasi bahwa rumah dalam kondisi gelap selanjutnya lampu dinyalakan dan melihat ada orang tergeletak di ruang tamu dan dalam kondisi sudah meninggal dengan posisi terlentang di lantai ruang tamu melihat kejadian tersebut langsung menghubungi Bhabinkamtibmas Aiptu Joko Widodo yang selanjutnya Kanit Reskrim Polsek tingkir, piket fungsi polsek tingkir dan piket fungsi Polres Salatiga dan identifikasi mendatangi melakukan olah TKP,” jelas Sutopo.

Sesuai keterangan dari saksi-saksi bahwa korban sudah bertahun-tahun menderita penyakit Vertigo dan Hernia (Tedun) sering mengeluh pusing dan sesak napas.

“Korban adalah sebagai pensiunan dokter hewan dan hanya tinggal seorang diri, berdasarkan keterangan saksi bahwa sebelum kejadian pada hari Sabtu tanggal 7 Desember 2024 korban mengalami sesak nafas dan dipasang ventilator oksigen,” imbuhnya.

Sutopo menambahkan bahwa istri korban telah meninggal, dan mereka memiliki dua anak, di mana satu anak sudah meninggal dan satu lagi tinggal di Jakarta.

“Korban diperkirakan jatuh ke lantai dan mengalami gejala stroke mendadak, setiap hari mengeluh kepala pusing dan sesak napas,” jelasnya.

Dari hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada diri korban, dan dari hasil pemeriksaan dokter Faris korban diperkirakan meninggal dunia 1,5 jam setelah ditemukan meninggal.

0 Komentar