CEO American Airlines Robert Isom buka suara terkait kecelakaan tabrakan pesawat American Airlines dengan helikopter militer Amerika Serikat pada Rabu (29/1) pukul 21.00 waktu setempat.
Dalam rekaman video yang dibagikan pada Kamis (30/1), Isom mengawali pesannya dengan mengonfirmasi kecelakaan pesawat American Airlines dengan nomor penerbangan 5342 yang terbang dari Wichita, Kansas, menuju Bandara Nasional Reagan, Washington.
Ia menyebut, pesawat yang terlibat dalam kecelakaan dioperasikan oleh PSA Airlines, anak usaha dari American Airlines Group. Isom pun memastikan ada 60 penumpang, 2 pilot beserta kopilot, dan 2 awak kabin dalam pesawat itu sehingga total ada 64 orang.
Baca Juga:Di Balik Tradisi Angpao di Tahun Baru ImlekKasus yang Bikin AKBP Bintoro Terseret Dugaan Pemerasan Nilai Miliaran Rupiah Terhadap Tersangka Pembunuhan
“Kami menyampaikan duka yang mendalam kepada segenap kru, penumpang, dan keluarga dari para korban yang berada dalam pesawat tersebut,” ungkap Isom.
Di sisi lain, ia memahami bahwa banyak pertanyaan yang hendak diajukan seluruh masyarakat terhadap pihaknya saat ini. Ia berjanji akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Ia juga memastikan tim American Airlines telah berada di lokasi untuk bekerja sama dengan para petugas penyelamatan kecelakaan.
“Pertanyaan-pertanyaan Anda tentu akan saya jawab. Saya juga akan terus membagikan informasi terbaru. Namun, perlu diingat bahwa kami hanya membagikan informasi yang akurat. Untuk itu perlu waktu,” tuturnya.
Dilansir dari Daily Mail, pesawat berpenumpang 60 orang dan empat awak itu jatuh di Sungai Potomac. Sementara itu, evakuasi terhadap korban masih dilakukan.
Pesawat dikatakan terbelah menjadi dua, sementara helikopter dalam posisi terbalik. Hingga saat ini belum ditemukan korban yang selamat dalam peristiwa itu.