Valdimir Putin-Kim Jong Un Tanda Tangai Pakta Cakup Klausul Pertahanan Strategis Bersama, Barat Cemas

Presiden Rusia Vladimir Putin dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, berpose usai menandatangani pakta pertahan
Presiden Rusia Vladimir Putin dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, berpose usai menandatangani pakta pertahanan bersama di Pyongyang, Rabu (19/6). (Reuters)
0 Komentar

Di Washington, Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengatakan kunjungan Putin menyoroti upaya Rusia, “dalam keputusasaan, untuk mengembangkan dan memperkuat hubungan dengan negara-negara yang dapat menyediakan apa yang dibutuhkannya untuk melanjutkan perang agresi yang dimulai terhadap Ukraina”.

“Korea Utara menyediakan amunisi dalam jumlah besar kepada Rusia… dan senjata lainnya untuk digunakan di Ukraina. Iran telah menyediakan persenjataan, termasuk drone, yang telah digunakan untuk menyerang warga sipil dan infrastruktur sipil,” kata Blinken.

September lalu, saat pertemuan puncak dengan Putin di Vladivostok, Kim diyakini telah setuju untuk memasok rudal dan persenjataan lainnya untuk digunakan oleh pasukan Rusia di Ukraina. Sebagai imbalannya, Rusia akan memberikan bantuan pangan dan energi serta membantu program luar angkasa Korea Utara. (*)

0 Komentar