PT POS Indonesia-Kominfo Inisiatif Luncurkan Perangko Seri Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia

Perangko khusus seri Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia. (Dok. filateli.co.id)
Perangko khusus seri Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia. (Dok. filateli.co.id)
0 Komentar

DALAM rangka menyambut kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke Indonesia, 3-6 September, PT Pos Indonesia beserta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berinisiatif meluncurkan perangko seri Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia.

Seremoni peluncuran perangko seri khusus tersebut dilakukan di Plaza Maria, komplek Katedral Jakarta, Senin (2/9/2024). Penandatanganan sampul hari pertama dilakukan secara bersama-sama oleh PT Pos Indonesia dan Kominfo.

Direktur Pos, Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Kominfo, Gunawan Hutagalung menyebut perangko sebagai duta bangsa dan memiliki peran penanda sejarah yang penting bagi Indonesia. “Kami dari Kominfo mengucapkan terima kasih untuk semua pihak yang terlibat dalam penerbitan perangko seri Kunjungan Paus Fransiskus ini,” ucapnya.

Baca Juga:Jokowi: Tanggal Pelantikan 20 Oktober, Saat Itu Bapak Prabowo Milik Seluruh Rakyat Indonesia Bukan GerindraRapat Pengesahan PKPUI Pilkada 2024 Dipercepat, Komisi II DPR: Percepatan Dilakukan agar Tak Ada Prasangka

Perangko khusus ini akan diberkati pula oleh Paus Fransiskus saat misa suci di GBK.

Sementara itu, Ketua Panitia Kunjungan Paus Fransiskus, Ignasius Jonan, berterima kasih karena pemerintah, melalui Kominfo, mau menerbitkan perangko khusus untuk menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia.

“Ini menjadi kenang-kenangan masyarakat Indonesia, bagi pecinta perangko atau filateli, dan umat Katolik, atas kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia,” puji Jonan.

Perangko ini juga akan diedarkan kepada publik dalam bentuk pecahan 3.500 dan 40.000. Adapun lembaran perangko pecahan 3.500 dengan isi 18 perangko dilepas dengan harga Rp63 ribu per lembarnya.

Pada dua kunjungan Paus terdahulu ke Indonesia, PT Pos Indonesia juga menerbitkan perangko seri khusus. Yakni pada kunjungan Paus Paulus VI di tahun 1970 dan Paus Yohanes Paulus II (1989).

Pemimpin tertinggi umat Katolik sedunia tersebut akan berangkat pada Senin sore waktu Roma untuk menuju tanah air. Selama di Indonesia, Paus Fransiskus akan menjalani sejumlah agenda penting di Jakarta selama empat hari. Setelah itu, Bapa Paus akan melanjutkan kunjungan apostoliknya ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura, hingga tanggal 13 September 2024. (*)

0 Komentar