Siap bersaing dalam tender
Usai bantahan memalak Rp5 triliun, Kadin Cilegon menegaskan siap bersaing dalam tender proyek.
“Kalau misalkan tender, ayo kita tender. Artinya, kita mengikuti prosedur di internal, tapi harapan kita ada keberpihakan ke pengusaha lokal,” tegas Isbat.
Ngeluh dioper sana-sini
Meski begitu, Kadin Cilegon mengeluh bahwa pihaknya seakan-akan dioper ke sana-sini oleh investor. Ini terjadi karena pihak Chengda yang mereka datangi tak bisa mengambil keputusan.
Baca Juga:KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Waktu DekatInisiatif Putra Presiden Prabowo Temui Megawati dan Jokowi Tedukan Dinamika Politik, Waketum PAN: Momen Tepat
Sedangkan Kadin Cilegon mengklaim sudah mengantongi lampu hijau dari Chandra Asri Alkali (CAA) untuk terlibat dalam proyek tersebut.
“CAA sudah ngobrol beberapa kali (dengan Kadin Cilegon), katanya ‘Oke kita mendukung’. (CAA) mengarahkan agar Chengda bekerja sama dengan pengusaha lokal,” klaim Kadin Cilegon.
“Jadi, kayak dilempar-lempar gitu. Kata CAA ke Chengda. Kata Chengda, saya harus berkoordinasi ke CAA, gitu,” keluh Isbat.