YouTube Rilis YouTube Shooping Affiliates di Indonesia Gandeng Shopee

Contoh Tampilan Klasik dan Imersif Saat Live Stream. (Dok. Istimewa)
Contoh Tampilan Klasik dan Imersif Saat Live Stream. (Dok. Istimewa)
0 Komentar

Pada tahun 2023 saja, orang-orang di seluruh dunia menonton lebih dari 30 miliar jam video terkait belanja di YouTube, menunjukkan kepercayaan mereka pada rekomendasi kreator dan keinginan mereka akan ulasan serta demonstrasi produk yang otentik.

Di Indonesia, ren ini semakin terbukti melalui survei Kantar, yang mengungkapkan bahwa 96 persen pengguna meluangkan waktu ekstra untuk menonton video online guna mencari informasi tentang produk sebelum membeli, dan YouTube memainkan peran penting dalam membangun kepercayaan mereka terhadap kepastian dalam mengambil keputusan pembelian.

Keterlibatan yang mendalam dengan konten belanja di YouTube ini menggarisbawahi potensi platform untuk mendorong perdagangan dan mendukung bisnis dari berbagai skala.

Baca Juga:Selamat Hari Radio Republik IndonesiaUMKM Dirugikan, Menkominfo Sebut Aplikasi TEMU Bahaya, Jangan Masuk ke Indonesia

Peluncuran ini merupakan bukti komitmen YouTube dalam membina ekosistem digital yang dinamis, tidak hanya dengan memberdayakan kreator konten melalui peluang monetisasi baru, tetapi juga dengan memungkinkan usaha kecil untuk terhubung dengan pelanggan dan berkembang di online.

“Kami telah menyaksikan bagaimana para kreator di Indonesia menemukan dan terhubung dengan audiens mereka, baik di Indonesia maupun di seluruh dunia, dan kami berharap dapat semakin memberdayakan komunitas kreator dengan peluang dan pilihan monetisasi yang lebih beragam ini, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia,” ujar Ajay Vidyasagar, Direktur Regional APAC, YouTube.

Kami sangat antusias untuk melihat bagaimana kreator Indonesia menggunakan fitur ini untuk berinteraksi dengan penggemar mereka, menampilkan produk-produk baru, dan menghasilkan pendapatan tambahan. Kami akan terus berkomitmen untuk meningkatkan pengalaman berbelanja di platform kami, serta terus berkontribusi pada perkembangan ekonomi digital Indonesia.” tambah Ajay Vidyasagar.

Kreator yang memenuhi persyaratan kelayakan dapat bergabung dengan program ini dengan menyelesaikan proses pendaftaran sederhana, yang akan memberi mereka akses untuk menandai produk dari usaha kecil dan menengah serta usaha mikro yang dijual di Shopee dalam konten mereka.

YouTube berencana untuk mengundang lebih banyak mitra ke program afiliasi ini di masa mendatang untuk memperluas opsi produk yang dapat ditandai bagi para kreator dan mendukung lebih banyak merek dari berbagai ukuran untuk memperkenalkan produk mereka melalui berbagai video kreator.

0 Komentar