Total 49 Mobil dan 215 Motor, Operasi Gabungan Polri-TNI Ungkap Sindikat Curanmor di Sidoarjo, Diduga Libatkan Oknum TNI

Total 49 Mobil dan 215 Motor, Operasi Gabungan Polri-TNI Ungkap Sindikat Curanmor di Sidoarjo, Diduga Libatkan Oknum TNI
Polri bersama TNI membongkar sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Sindikat curanmor yang dipimpin tersangka bernama Eko Irianto itu diduga melibatkan oknum TNI AD. (Foto: tangkapan layar)
0 Komentar

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) V/ Brawijaya Kolonel Infantri Rendra Dwi Ardani membenarkan pengungkapan sindikat curanmor yang diduga melibatkan oknum TNI AD.

Dia mengatakan pihaknya bersama Polda Jatim dan Polda Metro Jaya mengungkap penggelapan kendaraan bermotor yang diduga dilakukan pria silip berinisial EI dan seorang oknum prajurit, Kopda AS.

“Kopda AS merupakan oknum anggota TNI AD di Sidoarjo, Jawa Timur,” kata Rendra dalam keterangan resminya, Jumat (5/1).

Baca Juga:KAI: Jalur Haurpugur-Cicalengka Dapat Dilalui dengan Kecepatan TerbatasPerjalanan KA Jalur Selatan Daop 5 Purwokerto Berangsur Normal, 7 KA dari Surabaya menuju Bandung Bisa Lewat Jalur Haurpugur-Cicalengka

Saat ini, Pomdam V/Brawijaya telah melakukan proses penyidikan terhadap Oknum anggota TNI AD yang diduga terlibat dalam tindak pidana penggelapan itu.

“Dan penyidikan terhadap warga sipil diserahkan dan dikoordinasikan dengan Polda Metro dan Polda Jatim dalam penyelesaian kasus tersebut,” ujarnya.

Hasil penyidikan sementara, sambung dia, akan diumumkan secara transparan kepada publik.

Jika oknum anggota TNI AD tersebut terlibat dan terbukti bersalah melakukan tindak pidana, maka akan diproses hukum sesuai peraturan dan perundang-undanyan yang berlaku.

“Langkah ini diambil sebagai komitmen TNI AD dalam penegakan hukum,” tegasnya. (*)

 

0 Komentar