Mufti Agung Yerusalem Dukung Kemerdekaan Indonesia hingga Dituding ‘Antek Hitler’
SYAIKH Muhammad Amin Al Husaini adalah Mufti Agung Yerusalem antara 1921-1937 di bawah otoritas politik Mandat Britania atas Palestina. Ia...
SYAIKH Muhammad Amin Al Husaini adalah Mufti Agung Yerusalem antara 1921-1937 di bawah otoritas politik Mandat Britania atas Palestina. Ia...
SEORANG anggota militer AS membakar dirinya, sebagai bentuk protes terhadap perang di Gaza, di luar Kedutaan Besar Israel di Washington,...
Orang dalam CNN mengatakan editor senior seharusnya memperlakukan berita tersebut dengan hati-hati sejak awal karena militer Israel memiliki rekam jejak klaim palsu atau berlebihan yang kemudian berantakan.
Pasalnya, banyak protes yang telah dialamatkan langsung oleh warga kepada Presiden Joe Biden di acara-acaranya. Bush pun bertanya kepada Pelosi seberapa khawatir ia jika pemilih muda, orang Amerika keturunan Arab, dan kaum progresif memutuskan untuk tidak memilih kandidat mana pun atau golput saat Pilpres AS 2024.
“Pada hari ini, Israel berdiri dibelakang komunitas internasional. Kejahatannya pada rakyat Palestina sudah ditelanjangi. Afrika Selatan tidak akan pasif dan hanya melihat kejahatan ini. Kami berdiri di sisi kebebasan dan keadilan untuk semua orang,”
Dalam esai yang dimuat New Yorker dan membuat marah Israel serta banyak tokoh Yahudi di seluruh dunia, Gessen berpandangan bahwa memperlakukan holocaust sebagai sebuah peristiwa tunggal atau eksklusif, tak hanya salah namun tapi juga membuat umat manusia mustahil bisa menarik pelajaran dari holocaust. Padahal, bagian ini penting dalam mencegah genosida tidak terulang.
Mahkamah Internasional memerintahkan Israel untuk mengambil semua langkah untuk membuat pasukannya menghentikan genosida, menghukum tindakan hasutan, mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki situasi kemanusiaan, dan melaporkan perkembangan berikutnya dalam satu bulan.
Israel menggambarkan tuduhan yang dilontarkan Afrika Selatan sebagai tudingan munafik dan mengatakan bahwa salah satu kasus terbesar yang pernah diajukan ke pengadilan internasional mencerminkan dunia yang terbalik.
Berdasarkan aturan Mahkamah Internasional, suatu negara yang menjadi pihak dalam suatu kasus dan tidak memiliki hakim yang berkewarganegaraan sama, dapat mencalonkan hakim Ad Hoc seperti yang terjadi pada Israel dan Afrika Selatan.
Afrika Selatan mengajukan gugatan pada 29 Desember 2023 dan mengklaim bahwa Israel melanggar Konvensi PBB tahun 1948 tentang Pencegahan dan Penghukuman kejahatan genosida, dengan tindakannya di Gaza sejak 7 Oktober 2023.
Afrika Selatan ingin agar International Court of Justice (ICJ) atau Mahkamah Internasional segera memerintahkan Israel untuk menangguhkan operasi militernya di Gaza.