Terungkap Identitas Pria Pelaku Penusukan Massal di Mall Westfield Bondi Junction Sydney, Joel Cauchi

Penyerang diidentifikasi polisi bernama Joel Cauchi (40) tahun. Polisi dari New South Wales dan Queensland tel
Penyerang diidentifikasi polisi bernama Joel Cauchi (40) tahun. Polisi dari New South Wales dan Queensland telah berbicara dengan keluarga pelaku usai penyerangan yang berlangsung Sabtu, 13 April tersebut.
0 Komentar

PRIA yang menikam enam orang secara fatal di Sydney memiliki masalah kesehatan mental di masa lalu. Tidak ada indikasi ideologi sebagai motif dalam serangan di salah satu pusat perbelanjaan tersibuk di kota itu.

Penyerang diidentifikasi polisi bernama Joel Cauchi (40) tahun. Polisi dari New South Wales dan Queensland telah berbicara dengan keluarga pelaku usai penyerangan yang berlangsung Sabtu, 13 April tersebut.

Keluarga Cauchi mengenalinya dan menghubungi polisi pada hari Sabtu setelah melihat laporan berita tentang pembunuhan.

Baca Juga:Analisa Pengamat Transportasi: Kecelakaan Tol Japek KM58 Belum Tentu Penerapan ContraflowKoalisi Masyarakat Sipil Adukan Presiden Jokowi ke Ombudsman Terkait Dugaan Maladministrasi Pilpres 2024

“Keluarga ketika mereka melihat cuplikan acara di TV mengira itu mungkin putra mereka dan mereka menghubungi pihak berwenang,” kata Asisten Komisaris Polisi Queensland Roger Lowe dilansir dari Reuters, Minggu, 14 April. 

Saksi mata menggambarkan Cauchi yang mengenakan celana pendek dan seragam liga rugby nasional Australia, berlari melewati mall Westfield Bondi Junction dengan membawa pisau.

Dia menikam enam orang dengan fatal dan melukai sedikitnya 12 orang sebelum dia ditembak mati oleh Inspektur Amy Scott, yang menghadapinya sendirian saat dia mengamuk.

Beberapa pembeli dan staf di mal di timur Sydney mencoba menghentikannya dan orang banyak berlindung di toko-toko yang tutup.

“Ini adalah pemandangan yang mengerikan,” kata Asisten Komisaris Polisi New South Wales Anthony Cooke kepada wartawan.

“Masih ada sampai saat ini, tidak ada yang kami miliki, tidak ada informasi yang kami terima, tidak ada bukti yang kami temukan atau intelijen yang kami kumpulkan yang menunjukkan bahwa ini didorong oleh motivasi, ideologi, atau lainnya.”

Cauchi telah didiagnosis dengan masalah kesehatan mental ketika dia berusia 17 tahun dan sering berhubungan dengan polisi dalam empat hingga lima tahun terakhir, kata petugas polisi Queenland Lowe. Cauchi belum ditangkap atau didakwa atas kejahatan apa pun di Queensland, tambahnya.

Baca Juga:Penyembelihan Sapi Merah Doktrin Yahudi Robohkan Al Aqsa Jatuh 10 April 2024, Berbarengan dengan Lebaran?Yayasan Konsumen Muslim Indonesia Rilis Sejumlah Nama Perusahaan dengan Produk Terbukti Terafiliasi Israel, Begini Tanggapan Wasekjen MUI

Cauchi menjalani gaya hidup keliling. Baru-baru ini tidur di mobilnya dan jarang berhubungan dengan ibunya melalui pesan teks, kata Lowe.

Serangan seperti penikaman pada hari Sabtu jarang terjadi di Australia, negara berpenduduk sekitar 26 juta orang dengan beberapa undang-undang senjata dan pisau terberat di dunia.

0 Komentar