Tentara Azov Neo Nazi Sayap Kanan Militer Ukraina Olesi Peluru dengan Lemak Babi Agar Pasukan Chechnya “Tak Masuk Surga”

Tentara Azov Neo Nazi Sayap Kanan Militer Ukraina Olesi Peluru dengan Lemak Babi Agar Pasukan Chechnya "Tak Masuk Surga"
Tentara Azov olesi peluru pakai minyak babi yang ditujukan untuk pasukan muslim Chechnya Rusia. Itu dilakukan Azov Batalyon yang merupakan pasukan Neo Nazi
0 Komentar

VIDEO tentara Ukraina olesi peluru pakai minyak babi yang ditujukan untuk pasukan muslim Chechnya viral di media sosial.

Video tentara Ukraina olesi peluru pakai minyak babi itu diunggah akun Twitter Garda Nasional Ukraina.

Dalam video tersebut, terlihat seorang prajurit dari Azov Batalyon memasukkkan peluru ke magazin yang sebelumnya dicelupkan ke minyak babi.

Itu dilakukan untuk melawan pasukan muslim Chechnya yang dikerahkan Rusia.

Baca Juga:Hasil Survei LSI: Mayoritas Tolak Perpanjangan Masa Jabatan PresidenAhli Mikrobiologi Klinik Ingatkan Mutasi Virus, Ini Penjelasannya

“Pejuang Azov dari Garda Nasional mengolesi peluru dengan lemak babi untuk melawan Orc Kadyrov,” tulis akun tersebut.

Dikutip dari Aljazeera, pria itu mengolesi peluru pakai minyak babi sembari berbicara.

Pria itu juga secara khusus melontarkan kalimat yang ditujukan kepada pasukan muslim Chechnya.

Dengan mengolesi peluru pakai minyak babi, pasukan muslim Chechnya yang mati karena tertembak peluru tersebut tidak bisa masuk surga.

“Saudara-saudara Muslim yang terhormat. Di negara kami, Anda tidak akan masuk surga. Anda tidak akan diizinkan masuk surga,” ujar pria yang tak ditunjukkan wajahnya itu.

Karena itu, tentara Azov itu meminta tentara muslim Chechnya agar kembali ke negara.

“Silakan pulang. Di sini, Anda akan menemui kesulitan. Terima kasih atas perhatiannya, selamat tinggal,” kata tentara Azov.

Baca Juga:Harga Daging Sapi di Garut Tembus Rp130.000 per kilogramBandara Husein Sastranegara Minta Calon Penumpang Wajib Isi e-HAC di Aplikasi PeduliLindungi

Untuk diketahui, kelompok Azov merupakan kelompok Neo Nazi bagian dari militer Ukraina dan unit militer sayap kanan.

Azov juga merupakan kelompok ultranasionalis yang dituduh menyembunyikan ideologi supremasi kulit putih.

Azov batalyon mulai membantu tentara Ukraina bertempur melawan separatis pro-Rusia sejak 2014.

Sejak itu, Azov juga telah dimasukkan ke dalam angkatan bersenjata Ukraina.

Azov Batalyon juga selalu mengenakan lencana Wolfsangel yang digunakan divisi Nazi selama Perang Dunia II.

Azov juga menjadi salah satu alasan Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan serangan ke Ukraina.

Video Azov batalyon olesi peluru pakai minyak babi itu juga telah memicu kemarahan banyak pihak. (*)

0 Komentar