Tenggelamnya Kerajaan Manukrawa, Ada Kisah Mistis di Kedalaman Sungai Cimanuk

Tenggelamnya Kerajaan Manukrawa, Ada Kisah Mistis di Kedalaman Sungai Cimanuk
Sungai Cimanuk Tahun 1910. Tampak rakit penyeberangan di sebuah lokasi Sungai Cimanuk wilayah Garut dengan latar Gunung Cikuray (Dok.KITLV)
0 Komentar

Menurut Naskah wangsa Kerta, kerajaan Manukrawa muncul sezaman dengan kerajaan Tarumanegara. Kerajaan Manukwara dipimpin oleh seorang Raja bernama Bongalpati Kerajaan tersebut terletak di tepian muara sungai Cimanuk, dan musnah akibat banjir bandang.

Masih Naskah Wangsakerta (Pustaka Rajya rajya i bhumi Nusantara) bahwa di era Purnawarman dan sesudahnya, Tarumanagara membawahi kerajan-kerajaan sebagai berikut:

  1. Salakanagara (di Pandeglang)
  2. Cupunagara (daerah Subang dan Indramayu / aliran sungai Cipunagara)
  3. Nusa Sabay,
  4. Purwanagara,
  5. Hujung kulwan (ujung kulon di Pandeglang)
  6. Gunung Kidul
  7. Purwalingga (Purbalingga, Jawa Tengah)
  8. Agrabinta (Cianjur)
  9. Mandalasabara,
  10. Bhumisagandu (di Majalengka)
  11. Paladu,
  12. Kosala (di rangkasbituung)
  13. Legon (di Sedang)
  14. Indraprahasta (di Cirebon)
  15. Manukrawa (Cimanuk, Indramayu)
  16. Malabar (di Bandung / Pangalengan)
  17. Sindangjero
  18. Purwakerta (di Purwokerto, Jawa Tengah)
  19. Wanagiri,
  20. Purwagaluh (di Banyumas, Jawa tengah)
  21. Cangkuang (di Garut  atau Ciamis)
  22. Sagara
  23. Kubang Giri (di Tegal, Jawa tengah)
  24. Cupu giri atau gunung cupu, (dekat  Cihaurbeuti Ciamis)
  25. Alengka (di kabupaten  Bandung)
  26. Manik Parwata atau Gunung Manik,
  27. Salaka gadang,
  28. Pasirbatang (di banyumas)
  29. Karangsindulang ( di kabupaten Bandung / Cicalengka)
  30. Bitung Giri atau Gunung Bitung (di Majalengka)
  31. Tanjungkalapa,
  32. Pakuan Sumurwangi,
  33. Kalapagirang,
  34. Tanjung Camara (di Kuningan)
  35. Sagarapasir,
  36. Rangkas (di Pandeglang)
  37. Pura dalem (di Karawang)
  38. Linggadewa,
  39. Wanadatar,
  40. Jati Ageung, (di Kuningan)
  41. Satyaraja,
  42. Wanajati
  43. Rajatapura (di Pandeglang)
  44. Sundapura (di Bekasi)
  45. Duakalapa (di kalapa dua (Bantarujeg Majalengka atau Tasik malaya selatan)
  46. Pasir Muara (di Bogor)
  47. Pasir Sanggarung (di Cirebon)
  48. Indihiyang (di Tasikmalaya)

Jika merujuk pada naskah di atas dapatlah dipahami bahwa Manukrawa merupakan bawahan dari banyak bahahan Kerajaan Tarumanegara, terletak di Cimanuk yang sekarang bernama Indramayu.

Baca Juga:Wakil Wali Kota Surabaya Tanggapi Desakan PPKM Dicabut Jelang RamadhanAnggaran Pemilu 2024 Kota Bogor Rp59 Miliar, Bima Arya Pastikan Besaran Biaya yang Diajukan Tersedia

Oleh karena itu kabar mengenai kerajaan Polomas, atau kerajaan bangsa siluman (Jin) yang berada di dasar sungi Cimanuk, ada kemungkinan legenda  tersebut muncul berdasarkan peristiwa banjir bandang besar yang menenggelamkan kerajaan manukwara sehingga secara turun temurun masyarakat mempercayai jika kerajaan tersebut masih ada akan tetapi pindah ke alam lain. Karena begitulah memang sejarah menjadi legenda, kemudian legenda menjadi mitos. (*)

0 Komentar