Susi Sebut Kuat Ma’ruf Sempat Cekcok dengan Brigadir J, Begini Bantahan Pengacara Irwan Iriawan

Susi Sebut Kuat Ma'ruf Sempat Cekcok dengan Brigadir J, Begini Bantahan Pengacara Irwan Iriawan
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Kuat Ma'ruf
0 Komentar

PENGACARA Kuat Ma’ruf, Irwan Iriawan membantah kesaksian asisten rumah tangga Ferdy Sambo, Susi, yang menyebutkan kliennya sempat cekcok dengan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir Yosua saat di rumah Magelang. Irwan menyatakan hubungan Kuat dan Yosua baik-baik saja bahkan sempat mengobrol saat mereka tiba di Jakarta.

“Enggak pernah sama sekali (cekcok dengan Yosua),” kata pengacara Kuat Irwan Iriawan kepada wartawan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu 2 November 2022.

Irwan juga menyampaikan bahwa tidak ada kejadian yang janggal saat perjalanan rombongan Putri dari Magelang ke Jakarta. Irwan pun menyebut bahwa Kuat dan Yosua bahkan saling bertegur sapa saat tiba di Rumah Saguling dan Rumah Dinas Polri, Duren Tiga.

Baca Juga:Komnas HAM: Ada 7 Pelanggaran HAM di Tragedi KanjuruhanFerdy Sambo Bantah Terlibah Konsorsium 303, Begini Tanggapan Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J

“Malah perjalanan dari Magelang ke Jakarta nggak pernah ada juga sesuatu terjadi. Sampai di Saguling juga sempat ngobrol. Sempat komunikasi di depan rumah Saguling sebelum ke Duren Tiga. Jadi enggak ada masalah,” kata dia.

Kesaksian Susi

Sebelumnya, Susi menyatakan Kuat dan Yosua sempat cekcok saat mereka di Magelang. Pernyataan itu disampaikan Susi saat menjadi saksi untuk terdakwa Bharada E alias Richard Eliezer Pudihang Lumiu, pada Senin lalu, 31 November 2022.

Susi menyatakan hal itu setelah hakim menyecarnya soal kejadian pada 7 Juli 2022. Awalnya, Susi mengaku mendengar Putri berkata ‘Jangan Yosua.’ Setelah itu, dia mengaku melihat Putri tergeletak di kamar mandi di depan kamar di lantai dua rumah Magelang.

Ia kemudian mengaku berteriak Kuat Ma’ruf untuk menolong Putri Candrawathi.

“Saya belum tanya Yosua loh kok tiba-tiba saudara udah ngomong Yosua? Kan saudara teriak!” tanya Hakim Ketua Wahyu Iman Santoso.

“Iya teriak-teriak terus Om Kuat naik ke atas lalu tanya ‘kenapa ibu? saya gak tau om udah begini’, lalu Om Yosua mau naik ke lantai dua tapi dihalau Om Kuat,” kata Susi.

“Bagaimana halaunya?” kata Wahyu.

“Om Kuat sambil ngomong, ‘Om mau diapain ibu?’ Om Yosua ngomong, ‘Ini saya mau keluarkan Ibu, saya mau bilang yang sebenarnya bukan seperti ini kejadiannya,’ kalau pendengaran saya kayak gitu,” kata Susi.

0 Komentar