Surya Paloh: Kita Tidak Boleh Campuradukkan Antara Hak Pribadi, Hak Keluarga dengan Hak Publik

Surya Paloh: Kita Tidak Boleh Campuradukkan Antara Hak Pribadi, Hak Keluarga dengan Hak Publik
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kiri) menggandeng Anies Baswedan saat kampanye akbar di Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/1).
0 Komentar

KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh menegaskan jangan mencampuradukkan hak pribadi serta keluarga dengan hak publik. Karena demokrasi mengatur semua hak itu masing-masing.

“Kita tidak boleh mencampuradukkan antara hak pribadi, hak-hak keluarga dengan hak-hak publik. Ini misi besar kita di negeri ini,” kata Surya dalam Kampanye Akbar Partai NasDem di Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/1).

Surya mengatakan Partai NasDem telah membuktikan menjaga tumbuh dan berkembangnya demokrasi. Karena demokrasi telah mengatur perjalanan kehidupan berbangsa.

Baca Juga:Jokowi-AHY Bahas Situasi Politik Terkini: Sekitar 45 Menit SarapanAda 3 Pemain Tim Kangguru Bakal Sulitkan Garuda di Babak 16 Besar Piala Asia 2023

“Sistem ketatanegaraan kita, yaitu melahirkan komitmen seluruh lalu lintas aturan perjalanan kehidupan kebangsaan kita adalah tetap berlandaskan model dan sistem demokrasi,” ujar Surya.

Dia mengajak seluruh rakyat untuk mencegah demokrasi dirusak. Karena demokrasi merupakan kebebasan sekaligus hak dan kewajiban yang mesti dijalankan.

“Demokrasi tidak boleh dirusak oleh siapapun juga,” tegas Surya.

Kampanye akbar Partai NasDem turut dihadiri capres nomor urut 1 Anies Baswedan serta istri, Fery Farhati. Lalu, Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem Lestari Moerdijat, Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem Prananda Surya Paloh, dan Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Jawa 2 (Jabar) DPP Partai NasDem Saan Mustopa. (*)

0 Komentar