Sempat Kritis, Begini Kronologis Syekh Ali Jaber Sebelum Wafat

Sempat Kritis, Begini Kronologis Syekh Ali Jaber Sebelum Wafat
Syekh Ali Jaber (NET)
0 Komentar

Dari unggahan tersebut, diketahui bahwa Syekh Ali Jaber belum bisa berkomunikasi secara daring. Hal itu karena ia tidak diperbolehkan membawa perangkat selulernya saat menjalani perawatan di ruang ICU. Kondisi Syekh Ali Jaber yang memburuk diperkuat unggahan presenter Arie Untung di Instagram pada Senin (4/1/2021).

Arie Untung, melalui akun @ariekuntung, mengunggah foto Syekh Ali Jaber yang terlihat banyak menggunakan alat bantu pernapasan. “Temen-temen mohon bantuan doanya dengan sangat untuk guru kita @syakh.alijaber. Semoga dilancarkan kesembuhannya,” tulis Arie.

https://www.instagram.com/p/CJndDJ-M_hN/?utm_source=ig_web_copy_link

Baca Juga:Alasan Dimakamkan di Lombok, Syekh Ali Jaber: Kakek Saya Syahid Lawan Penjajah Jepang di Lombok30 Desember 2020, Syekh Ali Jaber: Jika Saya Meninggal di Indonesia, Tolong Makamkan Saya di Lombok

Kondisi membaik Yayasan Syekh Ali Jaber kembali membagikan kondisi terbaru sang pendakwah, terutama untuk meluruskan berita yang sempat beredar. Bersamaan dengan keluarnya informasi dari Arie pada Senin pekan lalu, yayasan tersebut menyatakan kondisi kesehatan Syekh Ali Jaber meningkat. Kendati demikian, Syekh Ali Jaber masih dirawat intensif di ruang ICU.

“Kami kabarkan, saat ini beliau masih dalam perawatan intensif di salah satu Rumah Sakit di Jakarta. Kondisinya pun Semakin Membaik, tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukan peningkatan,” tulis admin akun @yayasan.syekhalijaber.

Menurut pemaparan yayasan tersebut, Syekh Ali Jabar mengalami beberapa gangguan fisik setelah mengidap Covid-19. Sehingga, sang ulama harus istirahat total.

“Meski begitu, Syekh Ali Jaber masih harus beristirahat secara penuh. Langkah ini dilakukan untuk memulihkan kondisi Syekh Ali Jaber.” “Syekh Ali masih harus tetap istirahat total secara terkontrol dan terukur, demi memperbaiki dan memulihkan kembali beberapa gangguan jasmani yang terjadi akibat Covid-19,” tulis admin akun itu lagi.

Wafat setelah negatif Covid-19 Syekh Ali Jaber pada akhirnya mengembuskan napas terakhir pagi hari ini.

Selain informasi dari Yusuf Mansur, yayasan Syekh Ali Jaber juga mengumumkan meninggalnya Syekh Ali Jaber lewat akun Instagram @yayasan.syekhalijaber. Dari unggahan yang sama, yayasan menegaskan Syekh Ali Jaber wafat bukan karena masih terpapar Covid-19.

“Telah wafat guru kita, Syekh Ali Jaber (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber) di RS Yarsi hari ini, 14 Januari 2021, jam 08.30 WIB dalam keadaan negatif Covid-19,” begitu pernyataan yayasan almarhum. “Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Semoga diterima segala amal shaleh beliau,” lanjut pernyataan yayasan. (*)

0 Komentar