Pilih Maksimalkan Media Sosial, Caleg DPR Partai Amanat Nasional Optimis Lolos ke Senayan

Pilih Maksimalkan Media Sosial, Caleg DPR Partai Amanat Nasional Optimis Lolos ke Senayan
Caleg DPR Partai Amanat Nasional Dapil VIII Jawa Barat Heru Subagia mengunjungi redaksi delik.tv diterima Pimpinan Redaksi delik.tv Aris Armunanto. Jumat (2/2)
0 Komentar

“Karena itu, faktor apa yang paling mungkin memengaruhi PAN? Ya, soal sosialisasi,” jelasnya.

Menurut Heru, sejak dirinya yang berlatar belakang caleg dari PAN dan tegas tegak lurus mendukung capres Ganjar Pranowo. Ia menggenjot media sosial. “Saya punya di social media interaction yang lumayan besar jumlahnya. Meskipun saya tidak tahu memilih atau tidak, tetapi setidaknya mereka lihat apa yang saya post,” ungkapnya.

Bagi Heru selain memaksimalkan media sosial, ia juga memasifkan konsolidasi tim dan partai. Terbukti ia menduduki peringkat teratas sesuai hasil survei poling kita.com mencapai 47, 2% votes

“Saya optimistis akan lolos ke senayan,” harapnya.

Baca Juga:Denny Indrayana Gugat Bali Almas Tsaqibbirru: Modus Pembungkaman Atas Kebebasan BerpendapatKPK Lidik Kasus Dugaan Korupsi Anak Perusahaan PT Telkom, PT Sigma Cipta Caraka

Lebih lanjut, Heru mengungkapkan sejak awal Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) tidak mempermasalahkan perbedaan dukungan terhadap calon presiden (Capres) Republik Indonesia antara PAN dengan dirinya.

“Ketum tidak mempermasalahkan buat saya sebagai Ketua Relawan Ganjar Pranowo, bekas Ketua DPD PAN Kabupaten Cirebon, untuk pencalonan saya di DPR RI. Malah PAN akan mendapat spot dan beberapa fasilitas yang menunjang untuk pencalonan saya di Dapil Jabar 8,” ungkapnya.

Heru mengklaim, keputusannya untuk berbeda dukungan untuk capres 2024 nanti sebagai cara strategis untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas partai maupun dirinya yang berada di Dapil yang dikuasai PDIP.

Di sisi lain, PAN akan mendapat keuntungan sebagai partai yang internalisasi dan demokrasinya berjalan.

“PAN akan dianggap lebih ramah ketika saya menjadi ketua relawan yang mendukung Pak Ganjar dan di situ (Dapil Jabar 8) banyak konstituennya adalah ‘pemilih merah’ yang lebih banyak pro terhadap Pak Ganjar. Jadi partai bisa memanfaatkan elektoral saya selaku Ketua Relawan Ganjar Nasional yang bisa menarik simpati di Zona Merah,” tandasnya.

Bahkan, Heru Subagia mengklaim 30 persen dari 42 DCT PAN Kabupaten Cirebon mendukung Ganjar Pranowo. Heru kerap mendampingi Ganjar Pranowo dalam setiap agenda kampanyenya di Cirebon Raya.

“Caleg yang secara tegas mendeklarasikan mendukung Ganjar Pranowo. Sisanya masih enggan untuk mendeklarasikan diri secara terbuka,” ucapnya, Jumat (2/2).

Baca Juga:Jokowi Sebut Mahfud MD Menko Polhukam Terlama Selama 2 Periode di KabinetnyaHasil Riset PwC Indonesia dan LPEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI: Sejumlah Film Indonesia Berbiaya di Atas Rp60 miliar

Dunia maya juga menjadi lahan pertarungan bagi partai politik untuk menggalang dukungan. Hal ini diperkuat dengan tingginya intensitas penggunaan media sosial di tengah masyarakat Indonesia. Tak ayal, pertarungan politik menjelang Pemilu 2024 pun tak lepas dari pergulatan partai menguasai ruang tersebut.

0 Komentar