Pasukan Rusia Dilaporkan “Menghilang ” dari Bandara Antonov

Pasukan Rusia Dilaporkan "Menghilang " dari Bandara Antonov
Citra satelit menunjukkan pasukan dan kendaraan militer yang dikerahkan di Ozera, Ukraina, timur laut Bandara Antonov, selama serangan Rusia, Kamis (10/3/2022). (Satellite image ©2022 Maxar Technologies via AP)
0 Komentar

PASUKAN Rusia dilaporkan “menghilang” dari Bandara Antonov di dekat Ibu Kota Ukraina, Kyiv. Hal itu terlihat dari citra satelit, baru-baru ini.

Melansir CNN International, seorang pejabat di Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa mereka meyakini pasukan Rusia telah meninggalkan bandara tersebut. Dia mengatakan hal tersebut terkonfirmasi melalui citra satelit Maxar Technologies pada Kamis (31/3/2022).

Gambar satelit sebelumnya menunjukkan di sekitar kendaraan militer dan posisi artileri, Rusia telah membangun tanggul pelindung dari tanah. Sekarang, hanya tanggul yang tersisa.

Baca Juga:Kargo Gresini untuk MotoGP Argentina Tiba di Sirkuit Termas de Rio HondoAPDESI Buka Suara Kutuk Keras Organisasinya Dicatut, Minta Polisi Ungkap Aktor Intelektual yang Beri Dukungan ‘Jokowi 3 Periode’

Perebutan lapangan terbang Antonov adalah kemenangan besar pertama yang diraih oleh Rusia sejak hari pertama perang pada 24 Februari lalu. Sejumlah helikopter pengangkut dan serang menyergap pangkalan itu, dan tentara Ukraina menyerang pangkalan itu.

Sejak itu, pasukan Ukraina bertahan kuat melawan kemajuan Rusia dan mereka tidak pernah berhasil mendekati Kyiv barat. Baku tembak yang intens terjadi di sepanjang Sungai Irpin dan kota Irpin dan Bucha, tepat di selatan pangkalan udara dan desa sekitar Hostomel.

Di sisi lain, Kementerian Pertahanan Rusia merilis sejumlah video yang memuji kemudahan yang mereka klaim telah merebut pangkalan udara tersebut. Media pemerintah Rusia menggemakan klaim tersebut, bahkan bepergian dengan pasukan di sekitar bandara sebagai bukti seberapa aman daerah itu.

Saat ini, tidak jelas ke mana kendaraan militer dan artileri itu pergi. Rusia sebelumnya mengklaim akan mengurangi aktivitas militernya di sekitar Kyiv. Semua pasukan militer dan kendaraan yang ditempatkan di sebelah barat Kyiv berasal dari Belarusia. (*)

0 Komentar