Misteri Kematian Sobikhul Alim, Malam Diperiksa Jadi Saksi Kasus Perampokan yang Tewaskan Wardatun Toyibah, Pagi Ditemukan Meninggal Dunia

Misteri Kematian Sobikhul Alim, Malam Diperiksa Jadi Saksi Kasus Perampokan yang Tewaskan Wardatun Toyibah, Pagi Ditemukan Meninggal Dunia
Mayat Sobikhul ditemukan tewas dengan menggunakan jaket hijau dan sarung merah. Selain itu, sepeda motor Honda Revo bernopol W 6858 GZ berada tak jauh dari korban.
0 Komentar

SOBIKHUL Alim (20) ditemukan tewas di tengah sawah di Desa Wotan, Panceng, Gresik pada Selasa (26/4/2024) pagi. Sebelumnya atau pada malam harinya warga Desa Ima’an, Dukun, Gresik itu sempat diperiksa jadi saksi dugaan perampokan yang menewaskan Wardatun Toyibah.

Sobikhul ditemukan tewas dengan menggunakan jaket hijau dan sarung merah. Selain itu, sepeda motor Honda Revo bernopol W 6858 GZ berada tak jauh dari korban.

“Iya benar, ditemukan sekitar jam 6 pagi oleh warga,” kata Kanit Resmob Sat Reskrim Polres Gresik Ipda Komang Andhika

Baca Juga:Ini Hasil Autopsi Jenazah Sobikhul Alim yang Ditemukan Tewas Sempat Jadi Saksi Dugaan Perampokan, Penyidik Curiga Kondisi Mulut Korban Berwarna Biru PucatSempat Dimintai Keterangan Polisi Sebagai Saksi di Kasus Dugaan Perampokan Pengusaha Gresik, Sobikhul Alim Ini Ditemukan Tewas

Komang membenarkan bahwa Sobikhul memang sempat menjadi saksi, namun namanya tidak dimasukkan ke dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

Komang menerangkan, Sobikhul bukan lah saksi kunci yang mengetahui langsung dugaan perampokan. Saat dimintai keterangan oleh polisi, Sobikhul mengaku tidak mengetahui perampokan yang menewaskan Wardatun Toyibah dengan luka 4 tusukan itu.

“Bukan saksi langsung yang mengetahui kejadian. Jadi hasil pemeriksaan nihil informasi,” terang Komang.

Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan membenarkan SA merupakan salah satu saksi pembunuhan dan dugaan perampokan disertai pembunuhan di Desa Imaan.

“Betul korban meninggal di Kebun Jagung Desa Wotan salah satu saksi,” ujarnya, Rabu (27/03).

Aldhino menjelaskan pihaknya masih belum bisa memastikan penyebab kematian SA karena masih proses penyelidikan. Namun, menurutnya dari dugaan awal kemungkinan kehabisan oksigen atau overdosis.

Diduga korban memiliki masalah asfiksia atau sistem pernapasan, sehingga mengalami kekurangan oksigen. “Polres telah mengambil sampel pada jasad korban untuk diuji pada laboratorium forensik Polda Jatim,” jelasnya.

Baca Juga:Krisis Hubungan Amerika Serikat-Israel Usai DK PBB Serukan Gencatan SenjataMahasiswi Tewas Terjatuh dari Apartemen Kawasan Pluit, Polisi: Diduga Bunuh Diri

Yakni pada sampel darah, kuku, dan lambung. Kuat dugaan, kematian korban karena faktor organ dalam yang tidak berfungsi dengan baik.

Jenazah Sobikhul sendiri telah diautopsi. Hasilnya, tidak diitemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad Sobikhul.

“Dari hasil autopsi, tidak ada tanda kekerasan fisik di luar maupun di dalam,” ujar Kanit Ident Inafis Polres Gresik, Ida Muslih Riza.

Muslih mengatakan meski tidak ada kekerasan beberapa anggota tubuh, penyidik mencurigai kondisi mulut korban yang berwarna biru pucat. Selain itu ada beberapa anggota tubuh yang membiru karena diduga kuat kekurangan oksigen.

0 Komentar