LPPM Cirebon: Kepuasan Konsumen Kunci Penting Honda, Begini Sejarahnya

Marketing LPPM Cirebon, Sukarno (IST)
Marketing LPPM Cirebon, Sukarno (IST)
0 Komentar

Tonggak penting berikutnya adalah menjadikan Indonesia sebagai salah satu basis produksi. Dimulai pada tahun 2003 dengan memproduksi mobil pertama di pabrik pertama Honda di Indonesia di Karawang, Jawa Barat. Waktu itu, kapasitas produksi dari pabrik pertama tersebut mencapai 80 ribu unit per tahun.

Sebelumnya, mobil-mobil Honda yang mengaspal di jalanan merupakan barang impor, misalnya Honda Jazz yang dikirm secara utuh dari Thailand. 

Pada 2011, Honda mengeluarkan mobil di segmen LCGC (Low Cost Green Car) yang bernama Honda Brio. Lagi-lagi, mobil tersebut diterima baik oleh konsumen. Honda Brio pun lantas laris manis di pasaran, terlebih karena harganya yang relatif murah tetapi dirancang dengan kualitas yang dapat diandalkan. 

Baca Juga:Survey ARFI Institut Ungkap Hasil Elektabilitas Calon Wali Kota Cirebon: Eti Herawati di Urutan KetigaPersidangan Taipan Media Hong Kong Atas Tuduhan ‘Konspirasi Publikasi Hasutan’ Makan Waktu Lama

Menyusul kesuksesan Honda Brio, Honda kembali meluncurkan mobil di segmen Low MPV yang dinamai Honda Mobilio. Tidak mau kalah, mobil tiga baris dengan tampilan sporty sekaligus elegan itu banyak diboyong konsumen Indonesia.

Melambungnya permintaan pasar mendorong Honda mendirikan pabrik keduanya di Indonesia pada 2012 silam. Pabrik yang rampung dua tahun setelahnya itu memiliki kapasitas produksi sebanyak 120 ribu unit per tahun. 

Ditambah dengan produksi di pabrik sebelumnya, Honda mampu memproduksi kendaraan hingga mencapai 200 ribu unit per tahun. Model-model yang diproduksi di kedua pabrik Honda di Indonesia itu antara lain Brio, Honda Freed, Honda Mobilio, Honda BR-V, Honda HR-V, dan Honda CR-V.

“Kepuasan konsumen merupakan hal penting yang selalu berusaha dipenuhi oleh Honda. Dengan kualitas yang selalu ditingkatkan, penjualan mobil-mobil rilisan Honda pun menunjukkan performa yang baik,” ungkap Marketing Honda LPPM Cirebon, Sukarno, Selasa (28/5).

Lebih lanjut, imbuh pria yang dipanggil akrab Arno ini, hal terjadi karena model dan fitur di mobil Honda memang sesuai dengan selera dan kebutuhan pasar. Tidak hanya memenuhi kebutuhan konsumen dalam negeri, mobil-mobil Honda rakitan Indonesia pun telah diekspor ke beberapa negara tetangga, seperti Thailand, Vietnam, dan masih banyak lagi.  (*)

0 Komentar