Lindungi Warga Sipil Ukraina, Snapchat Hentikan Fitur Heatmap di Aplikasinya

Lindungi Warga Sipil Ukraina, Snapchat Hentikan Fitur Heatmap di Aplikasinya
Demi Lindungi Warga Sipil Ukraina, Snapchat Hentikan Fitur Heatmap di Aplikasinya Snapchat hentikan fitur Heatmap dalam aplikasinya demi melindungi warga sipil Ukraina agar tidak menjadi target serangan Rusia. (Foto: Pixabay)
0 Komentar

SNAPCHAT telah menonaktifkan sementara fitur “heatmap” pada aplikasinya. Fitur heatmap digunakan untuk menunjukkan di mana Snaps diambil. Fitur ini sangat berguna bagi mereka yang ingin mengetahui tempat-tempat untuk dikunjungi di suatu daerah. 

“Sebagai tindakan pencegahan keamanan, kami telah menonaktifkan sementara “heatmap” dari Snap publik di Ukraina. Kami akan terus menawarkan cerita yang dikurasi yang terdiri dari Snap yang dikirimkan di Ukraina,” tulis Snapchat dalam keterangannya di Twitter resmi, Sabtu 5 Maret. 

https://twitter.com/snapchatsupport/status/1499897525167276035?s=20&t=-sgNkQn0fL2UDXRcfVykaQ

Baca Juga:Sejak Invasi, Hacker Rusia Terus Serang Situs Pemerintahan Ukraina Diprediksi Jakarta Sulit Dapat Pasokan Gandum Akibat Konflik Ukraina-Rusia, DPRD Minta Pemprov DKI Segera Cari Solusi

Biasanya, Peta Jepretan ini menyoroti tempat-tempat di mana terdapat banyak sekali Snap yang diambil dengan lingkaran merah menyala, serta tempat-tempat di mana beberapa pos dibuat dengan lingkaran biru. 

Melansir dari Engadget, jika Anda melihat fitur di aplikasi atau di web, Anda akan melihat bahwa tidak ada lagi indikator yang ditempatkan di Ukraina. 

Perusahaan teknologi lainnya juga telah menonaktifkan fitur yang dapat menunjukkan pergerakan orang Ukraina meninggalkan negara tersebut yang saat ini sedang diserang oleh Rusia.

Google telah menonaktifkan data lalu lintas langsung di Ukraina, termasuk lalu lintas langsung di Maps. Langkah tersebut diambil sebagai upaya melindungi keselamatan penduduk setempat.

Ketika mengumumkan bahwa mereka menghentikan semua penjualan produk di Rusia, Apple mengatakan bahwa mereka telah menonaktifkan data lalu lintas langsung di Ukraina, dan juga demi mencegah aplikasi tersebut digunakan untuk menargetkan penduduk Ukraina. (*)

0 Komentar