KPPU Minta Mendag Lutfi Terbuka Soal Temuan Data Mafia Minyak Goreng

KPPU Minta Mendag Lutfi Terbuka Soal Temuan Data Mafia Minyak Goreng
KPPU
0 Komentar

Padahal, lanjut Lutfi, pemerintah telah mendistribusikan 551 juta liter dari 720 juta liter ke seluruh penjuru Indonesia. Menurut dia, seharusnya sudah mencukupi kebutuhan masyarakat di tiap provinsi.

“Yang terjadi adalah, spekulasi dari kami, ada orang-orang yang tidak sepatutnya menerima hasil dari minyak ini. Misalnya masuk ke tempat industri yang harusnya ke masyarakat 1,8 juta ton per bulan atau diselundupkan keluar negeri. Ini adalah mafia yang musti kita berantas bersama-sama,” tuturnya dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI, Kamis, 17 Maret.

Lutfi mengungkapkan bahwa ada tiga daerah yang diduga menimbun minyak goreng, antara lain adalah Medan, Sumatera Utara (Sumut); Surabaya, Jawa Timur (Jatim); DKI Jakarta. Untuk Sumatera Utara sendiri per 14 Februari hingga 16 Maret mendapatkan pasokan minyak goreng sebesar 60.423.417 liter.

Baca Juga:Beredar Undangan Rapat Koordinasi Terkait Isu Penundaan Pemilu 2024, Ini Penjelasan Mahfud MDRusia Klaim Miliki Bukti Dokumenter Bioeksperimen yang Didanai AS, Senjata Biologis Dibuat di Ukraina

“Saya pergi tidak ada migor, ada 3 daerah yang mirip seperti ini, yaitu Surabaya, Jawa Timur yang distribusi 91 juta, Jakarta 85 juta dengan 11 juta rakyat dan Sumut,” ucapnya.

“Rakyat Sumut menurut BPS 2021 jumlahnya 15,18 juta orang, kalau dibagi ini setara dengan 4 liter per orang dalam waktu satu bulan,” sambungnya.

Lutfi mengatakan di Sumatera Utara tepatnya di Medan, minyak goreng yang tersalurkan sebesar 25 juta, padahal rakyatnya adalah 2,5 juta

0 Komentar