KPK Cari Jubir, Febri Diansyah: Silakan Saja

KPK Cari Jubir, Febri Diansyah: Silakan Saja
Juru bicara KPK Febri Diansyah saat diwawancarai awak media (Dery Ridwansyah/JawaPos.com)
0 Komentar

JAKARTA-Kepala Biro Hubungan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah mempersilakan pimpinan komisi antirasuah mencari orang untuk menempati jabatan juru bicara. Selama ini, jabatan itu dirangkap oleh Febri.  

“Jika memang Pimpinan KPK jilid V menghendaki Juru Bicara yang baru saya kira silakan saja. Saya cukup yakin itu bukan pertimbangan pribadi, tetapi mungkin ada pertimbangan kebutuhan organisasi,” ujar Febri melalui pesan singkat, Selasa (24/12). 

Febri mengharapkan, juru bicara yang dipilih nantinya dapat mengemban amanah dan tugas lebih baik lagi. Juru bicara, ujarnya, harus bisa menjadi jembatan informasi sekaligus sarana akuntabilitas publik KPK pada masyarakat lewat teman-teman jurnalis. 

Baca Juga:Planet CupBeneran Dirampok? Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Yakin Jiwasraya untuk Pilpres

Keterbukaan informasi, lanjut dia, adalah bagian dari cara KPK untuk membuka diri agar diawasi, dijaga hingga dicintai. “Jadi kita doakan saja KPK bisa mendapatkan putera-puteri terbaik mengisi posisi tersebut dan juga sejumlah jabatan yang saat ini sedang kosong,” tuturnya. 

Febri menjelaskan, dirinya telah mengemban tugas rangkap itu sejak Desember 2016. Ia juga sempat mengusulkan agar dua jabatan tersebut diemban orang yang berbeda. “Saat terjadi perubahan peraturan Internal, saya usulkan agar posisi Juru Bicara dipegang oleh orang yang berbeda dengan Kepala Biro Humas. Namun hingga Pimpinan Jilid IV selesai menjalankan tugasnya memang Pimpinan saat itu masih meminta saya menjalankan kedua fungsi itu di waktu yang sama.‎ Jadi tugas tersebut sudah saya jalankan sebaik-baik yang saya bisa selama lebih 3 tahun,” ungkapnya.

Febri juga mengungkapkan, internalnya pernah mengusulkan ‎agar pimpinan KPK membatasi masa tugas atau masa jabatan juru bicara. Dengan begitu,  ada regenerasi. Wajah KPK, tidak akan bergantung kepada personal tertentu. Namun hal tersebut belum sempat diakomodir pimpinan era Agus Rahardjo cs. 

“Dan jika sekarang, Pimpinan KPK ingin mengisi posisi Juru Bicara KPK dan misalnya melakukan seleksi untuk mencari orang yang tepat, semoga KPK mendapatkan yang jauh lebih baik dari Juru Bicara yang pernah ada di KPK,” tandas Febri.

Wacana pergantian jubir ini sebelumnya dilontarkan Ketua KPK Firli Bahuri. Menurut dia, posisi Kabiro Humas KPK yang dijabat Febri, berbeda dengan jabatan Juru Bicara. Tugas dan fungsi keduanya berbeda. “Juru bicara itu menyampaikan, jualan apa yang menjadi inti bisnisnya KPK. Sedangkan kepala biro, itu perumusan kebijakan,” ujar Firli. Sehingga dua posisi itu harus diisi oleh orang yang berbeda. Firli pu  berencana melakukan seleksi terbuka untuk mengisi posisi juru bicara KPK. Ia berkata rencana mencari jubir baru KPK ini hanya mengikuti struktur yang telah ada di KPK. “Seketika struktur itu dibuat, tapi awaknya tidak ada, pasti akan terjadi guncangan,” tegasnya. 

0 Komentar