Korban Tewas Akibat Kecelakaan Beruntun di Turunan Pasar Kertek Wonosobo Bertambah Jadi 7 Orang

Korban Tewas Akibat Kecelakaan Beruntun di Turunan Pasar Kertek Wonosobo Bertambah Jadi 7 Orang
Kecelakaan maut jalan raya Parakan-Wonosobo Kertek, Wonosobo, Jawa Tengah, Sabtu (10/9/2022). Kecelakaan lalu lintas itu diduga akibat rem bus pariwisata bernomor plat N 7944 US tidak berfungsi sehingga menabrak empat mobil lainnya dan mengakibatkan enam orang tewas serta seorang luka berat. (Twitter Eling Rudy)
0 Komentar

JUMLAH korban meninggal dunia kecelakaan beruntun di turunan Pasar Kertek Wonosobo bertambah. Saat ini jumlah keseluruhan korban meninggal dunia menjadi tujuh orang.

Informasi ini dibenarkan Humas Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo Zulaeha Wulandari. Satu korban meninggal dunia adalah Galih Setyawan (36) penumpang bus pariwisata asal Probolinggo, Jawa Timur.

“Kemarin jumlah keseluruhan yang meninggal dunia 6 orang. Sekarang bertambah 1 menjadi 7 orang,” ujarnya saat ditemui di Alun-alun Wonosobo, Minggu (11/9/2022).

Baca Juga:Polisi Ungkap Hasil Penyelidikan, Diduga PNS Bapenda Semarang Dibunuh Sebelum DibakarDiguyur Hujan Deras di Brebes Selatan, Tebing Longsor  hingga Tutup Jalan Penghubung Antar Desa 

Korban mengalami luka cukup berat di bagian kepala. Sehingga meski sudah mendapat penanganan dari tim medis, tidak bisa tertolong. Korban meninggal dunia pada Sabtu (10/9) pukul 16.00 WIB.

“Sebenarnya sudah ada penanganan dari tim medis rumah sakit. Tapi karena korban mengalami luka berat di bagian kepala sehingga sekitar pukul 4 sore korban meninggal dunia,” terangnya.

Saat ini, korban sudah dibawa ke rumah duka di Probolinggo Jawa Timur. Di rumah sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo masih ada satu pasien korban kecelakaan beruntun di turunan Pasar Kertek yang masih dalam perawatan.

“Untuk korban yang meninggal dunia sudah dibawa oleh keluarganya malam harinya. Sekarang masih ada satu pasien yang masih dirawat di rumah sakit,” sebutnya.

Pasien tersebut merupakan penumpang pickup L300. Saat ini, korban masih dirawat di ICU dan masih terus dilakukan pemantauan dari tim medis rumah sakit.

“Masih ada 1 pasien yang dirawat di rumah sakit. Saat ini masih ada di ICU karena butuh pemantauan tim medis terus menerus,” jelasnya.

Wulan menyebutkan, korban yang masih dalam perawatan mengalami luka di bagian kepala.

Baca Juga:Begini Kronologi Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Wonosobo Hingga 6 Orang MeninggalAnies Baswedan Buka Suara Terkait Penggunaan Foto Dirinya di Saat Mendatangi KPK, Pemimpin Kompas Akui Lalai

“Untuk yang masih dirawat di ICU ini mengalami luka di bagian kepala,” kata dia.

Sebelumnya, dokter IGD rumah sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo Mia Marela mengatakan ada 9 korban yang dibawa ke rumah sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo. Dari jumlah tersebut 5 korban dalam keadaan meninggal dunia, dan 1 korban meninggal dunia di rumah sakit.

Sedangkan 1 orang mengalami luka berat, 1 orang luka-luka dan satu orang lagi luka ringan dan langsung diperbolehkan pulang. (*)

0 Komentar