Komnas HAM Pastikan Dapat Bukti Rekaman CCTV Terkait Insiden Penembakan 6 Laskar FPI

Komnas HAM Pastikan Dapat Bukti Rekaman CCTV Terkait Insiden Penembakan 6 Laskar FPI
Sejumlah anggota tim penyidik Bareskrim Polri memperagakan adegan saat rekonstruksi kasus penembakan enam anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) di Karawang, Jawa Barat, Senin (14/12) dini hari. Rekonstruksi tersebut memperagakan 58 adegan kasus penembakan enam anggota laskar FPI di tol Jakarta – Cikampek KM 50 pada Senin (7/12/2020) di empat titik kejadian perkara.
0 Komentar

JAKARTA-Komisi Nasional (Komnas) Hak Azasi Manusia (HAM) memastikan telah mendapat rekaman kamera pemantau CCTV terkait Insiden Penembakan 6 Laskar FPI.

Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara menyatakan, CCTV diterima dari pihak Jasa Marga selaku pengelola Tol Jakarta-Cikampek.

“Terkait CCTV, kami sudah memperoleh bukti dari Jasa Marga,” kata Beka dalam konferensı pers di Jakarta, Senin (28/12/2020).

Baca Juga:Komnas HAM: Ada Upaya Mencampuradukkan Antara Berita atau Keterangan Komnas HAM dengan Keterangan LainKomnas HAM Temukan Proyektil dan Selongsong Peluru di Sekitar Tol KM 50 Japek

Beka mengatakan, rekaman CCTV tidak hanya di lokasi kejadian sekitar KM 50, melainkan ada juga sebelum memasuki area tersebut.

Saat ini, lanjutnya, rekaman CCTV sedang didalami atau dianalisa guna mengkaitkan konstruksi peristiwa.

“Tidak hanya di kilometer 50 saja tapi sebelumnya kami punya buktinya, tapi harus dianalisa, masih kasar masih sangat umum. Mana  yang terkait dan tidak terkait sedang kami dalami,” pungkasnya. (*)

0 Komentar