Kapolda hingga Kapolres Bertemu Jokowi, Berikut Pernyataan Lengkap Kapolri

Kapolda hingga Kapolres Bertemu Jokowi, Berikut Pernyataan Lengkap Kapolri
Ratusan pejabat Polri menunggu kedatangan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta Pusat/Repro
0 Komentar

Maka saat ini tingkat kepercayaan publik terhadap Polri menjadi rendah. Oleh karena itu, arahan dari beliau jelas dan tegas bahwa kami semua harus solid untuk bersama-sama berjuang melakukan apa yang menjadi tugas pokok fungsi kami, pelindung, pengayom, pelayan masyarakat, responsif terhadap apa yang menjadi keluhan masyarakat, respons cepat dan kita memiliki sense of crisis di tengah situasi yang sulit ini. Sehingga kita bisa melakukan upaya-upaya harkamtibmas dan penegakan hukum seperti apa yang diharapkan oleh masyarakat.

Tentunya kita semua sepakat bahwa hal-hal yang sifatnya bisa menurunkan tingkat kepercayaan publik terkait dengan gaya hidup, hal-hal yang bersifat pelanggaran, tentunya ini menjadi arahan dari bapak presiden dan kami akan tindaklanjuti untuk melakukan langkah-langkah dan tindakan tegas. Termasuk juga tentunya pemberantasan judi online, pemberantasan narkoba dan pemberantasan pemberantasan hal-hal yang tentunya sangat mengganggu dan meresahkan masyarakat.

Kemudian kami tentunya akan melaksanakan arahan dan perintah beliau untuk mengawal pemerintah daerah baik dari tingkat kabupaten kota provinsi dalam situasi global yang saat ini sangat sulit bagaimana kita mengawal agar yang namanya harga-harga bisa terkelola, bisa terkendali, tingkat inflasi bisa kita kawal, kegiatan-kegiatan pembangunan bisa kita kawal dan semuanya tentunya menjadi bagian yang harus terus kita laksanakan.

Baca Juga:Kapolri Benarkan Kapolda Jatim Ditangkap Terkait Kasus NarkobaTeddy Minahasa Ganti Nico Afinta sebagai Kapolda Jatim Dikabarkan Ditangkap Gegara Narkoba

Penguatan terkait dengan soliditas untuk mengawal dan melakukan langkah-langkah terjadinya tugas pokok fungsi kami dan juga mengawal kebijakan pemerintah, soliditas dengan TNI untuk menjaga stabilitas keamanan. Apalagi kita menghadapi situasi tahun politik dan tentunya bagaimana kita melakukan tindakan tegas terhadap hal-hal yang bisa berdampak terhadap perpecahan, terhadap hal-hal yang bersifat polarisasi, terhadap hal-hal yang mengganggu kehidupan masyarakat yang saat ini sedang sulit. Oleh karena itu tentunya ini menjadi kebijakan dan akan kita tidak lagi selanjutnya.

Kami akan terus melaksanakan program transformasi menuju Polri yang presisi tentunya dengan hal-hal yang lebih mudah. Sehingga bisa dilaksanakan oleh seluruh anggota, soliditas saling meningkatkan antar anggota menjadi contoh, memiliki sense of krisis. Sehingga kemudian apa yang dilakukan oleh Polri betul-betul bisa mengembalikan kepercayaan publik. Kita bisa mengembalikan apa yang menjadi harapan kita menjadi Polri yang dekat dan dicintai masyarakat. (*)

0 Komentar