APA mungkin PDI Perjuangan kini telah “melupakan” kehadiran Ganjar Pranowo? Masa iya bisa lupa? Publik tentu masih ingat politisi mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode sejak 23 Agustus 2013-5 September 2023 tersebut sempat menjadi yang paling populer di antara nama-nama calon presiden (capres) potensial pada tahun 2024.
Mantan calon presiden, Ganjar Pranowo, mengaku belum mendapatkan mandat elektoral lagi dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, seusai Pilpres 2024. Saat ini, eks Gubernur Jawa Tengah tersebut tengah fokus di internal partai.
“Tugas khusus yang sifatnya formal tentu tidak atau belum,” ungkap Ganjar saat ditemui selepas pembukaan Rakernas V PDIP di Ancol, Jakarta, Jumat (24/5/2024).
Baca Juga:Persidangan Taipan Media Hong Kong Atas Tuduhan ‘Konspirasi Publikasi Hasutan’ Makan Waktu LamaDirektur Al Jazeera Salah Negm: Kerugian yang Kami Alami karena Penghentian Siaran Dibawa ke Jalur Hukum
Menurut Ganjar, Megawati saat ini lebih memberikan tugas yang bersifat analytical. Ganjar mengaku secara rutin membahas isu nasional yang tengah berkembang bersama para kader PDIP lainnya.
“Waktu kemarin kita bicara potensi kenaikan harga minyak, rupiah yang kemudian merosot. Dampak ekonomi terhadap kondisi itu kaitannya dengan apakah perusahaan masih bisa eksis, apakah PHK masih akan terus berjalan, lalu global climate change yang berkaitan dengan produksi pangan kita. Apakah kita akan mandiri atau terus impor,” tutur Ganjar.
Dia menegaskan, cerita pilpres sudah selesai dan saat ini PDIP fokus mendiskusikan mengenai kepentingan rakyat. Namun, Ganjar tak menutup mata soal pilkada serentak yang akan dihadapi mendatang.
Menurutnya, Pilkada 2024 adalah momen baginya untuk membantu para kader PDIP memenangkan kontestasi tersebut. “Saya sudah tahu akan ada pilkada, tempatnya di mana, tadi ketemu dengan para kandidat saya sampaikan kemarin, kawan-kawan bantu saya, besok giliran saya bantu kawan-kawan,” pungkas Ganjar.
Dalam sebuah kesempatan delik mewawancarai sosok kontroversial selama pemilu 2024, Heru Subagia di sela-sela Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjalan-jalan ke Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah. Jokowi mengajak kedua cucunya, Jan Ethes Srinar, Sabtu (25/5).
“Bagi saya, seharusnya mas Ganjar cabut dari PDI Perjuangan pasca Rakernas V PDI Perjuangan di Ancol, Jumat (24/5),” tegas Ketua Relawan Ganjar Pranowo (RGP) 2024 Heru, Sabtu (25/5).
Menurutnya, ini adalah fakta integritas relawan Ganjar Pranowo (RGP) 2024 belum dibubarkan sebagai bentuk loyalitas personal non partai. Sebab, RGP2024 memiliki tawaran ideologi visioner jika Ganjar Pranowo menerima dan memahaminya.