Heru Subagia Caleg Storyteller, Kyai Badrudin Hambali Punya Alasan Dukung Caleg PAN Pro Ganjar

Heru Subagia Caleg Storyteller, Kyai Badrudin Hambali Punya Alasan Dukung Caleg PAN Pro Ganjar
 Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Presiden (TKRPP) DPC PDI Perjuangan, Kabupaten Cirebon Kiai Badruddin Hambali
0 Komentar

Tampak Heru Subagia berdiri menyapa para relawan yang hadir di acara musyawarah relawan.

Menurut Badrudin, dukungan terhadap Heru Subagia sangat beralasan karena telah disampaikan oleh Ganjar Pranowo secara nasional. Melalui visi misi yang sama dalam memenangkan Ganjar di Pilpres 2024. Dirinya tetap mendukung Heru di Pileg DPR RI.

“Ini adalah contoh orang yang mengambil risiko dengan segala keberaniannya yaitu Pak Heru. Ayo kita dukung nanti mudah mudahan kalau beliau jadi disana nanti suaranya juga untuk kita semua,” tegasnya.

Baca Juga:Gang of Four-Geng Sembilan, Misteri Group Pengusaha Penguasa Bisnis di IndonesiaMengungkap Kepala Naga di Sunda Kelapa

Sosok Heru Subagia memiliki jiwa yang nasionalis, tambah Kyai Badrudin, berani mengambil resiko walaupun harus berbenturan dengan partainya sendiri.

Sejauh amatan delik.tv selama mengikuti kiprah Heru Subagia terutama karir politiknya , kepercayaan diri dan kemampuan storytelling menjadi alat efektif untuk memengaruhi, memotivasi, dan menginspirasi orang. Kepercayaan diri sering kali melibatkan kemampuan cara membangun koneksi emosional, menyampaikan visi, dan membuat ide-ide kompleks lebih mudah dipahami. Pada titik ini, Heru Subagia memang kuat dalam membangun koneksi emosional dengan masyarakat yang mendengarkannya.

Masuk nalar. Pengalamannya sebagai sales marketing operation di Astra International tahun 2000. Sambil bekerja memenuhi target, membentuk kemampuan storytelling. Menariknya, banyak pihak yang menyebut kemampuan ini bisa menjadi kunci bagi kepemimpinan politik. Ini karena storytelling adalah salah satu kemampuan yang dibutuhkan oleh para pemimpin maupun calon legislator.

“Saya memulai usaha tahun 2002 coba-coba sampai saya menemukan bisnis ini sampai kuat di bidang otomotir. Dulu saya pernah jualan pulsa, jualan bakso dan mie ayam saya juga pernah jualan kain dari tegal gubug sampai jual beli mobil bekas sampai akhirnya saya menemukan usaha ini yang saya kelola sendiri,” ujar pemilik Autoraya Cirebon.

Saat itu, ia mengaku harus pintar mengatur waktu antara bekerja di perusahaan sambil merintis usaha sendiri. Selama bekerja, Heru tetap profesional dan berusaha memenuhi target yang ditentukan.

Singkat cerita, Ia mampu melewati tantangan itu dan membangun usaha sendiri hingga sekarang. Heru mengaku, dalam bekerja, Ia fokus memenuhi target, tidak korupsi dan komitmen dalam waktu.

0 Komentar