Hasil Quick Count Pilpres Belum Usai, Cak Imin Disusul Anies Meninggalkan Rumah Pemenangan

Hasil Quick Count Pilpres Belum Usai, Cak Imin Disusul Anies Meninggalkan Rumah Pemenangan
Cawapres Muhaimin Iskandar pergi meninggalkan markas pemenangan Timnas Amin di Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/2)/RMOL
0 Komentar

TIM Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) menggelar nonton bareng ‘Hasil Quick Count Pilpres’ di rumah pemenangan Diponegoro X, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).

Namun, saat nonton bareng ‘Hasil Quick Count Pilpres’ belum usai nampak pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden dengan nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN) meninggalkan lokasi tersebut.

Berdasarkan pantauan delik di lokasi, terlihat Cak Imin terlebih dahulu meninggalkan rumah pemenangan sekira pukul 16.28 WIB. Tak lama kemudian, disusul oleh Anies Baswedan sekira pukul 16.42 WIB.

Baca Juga:ASN Pemkab Cianjur Terjaring OTT Diduga Tindak Pidana Politik Uang di Masa Tenang Pemilu 2024Dituntut Jaksa KPK 11 Tahun 5 Bulan Penjara, Dadan Tri Yudianto Tendang Pintu Pembatas Pengunjung dan Selebgram Berteriak: Awas Kalian

Pada kesempatan tersebut, Anies enggan membeberkan kemana ia akan pergi. Namun, ia mengatakan jika dirinya masih menunggu hingga hasil perhitungan KPU selesai.

“Kita tunggu dulu, kita tunggu sampai perhitungan KPU selesai. Jangan terburu-buru santai saja, (perjalanan) masih panjang,” kata Anies.

Sebelumnya, Capres dengan nomor urut 01, Anies Baswedan dan keluarganya telah selesai melakukan pencolosan di TPS 60, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu, (14/2).

“Alhamdulilah kami sekeluarga baru saja menjalankan hak konstisional kita untuk mencoblos dalam pilpres dan pemilu ini sudah kami tunaikan,” kata dia kepada awak media.

Kemudian, Anies mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh anggota KPPS di seluruh Indonesia yang telah bekerja keras dibelakang layar guna berjalannya demokrasi.

“Ini semua berjalan lancar, saya ingin ucapkan terima kasih kepada seluruh di seluruh Indonesia. Yang bekerja amat serius kerja keras dibelakang layar dari sebuah proses demokrasi terbesar ketiga di dunia,” ucapnya.

“Ini adalah sebuah peristiwa yang seluruh dunia mengikuti dan kami bangga kami hormat kepasa para petugas-petugas yang wajahnya tidak pernah muncul dipermukaan tapi hasil kerjanya kita rasakan semua,” lanjutnya. (*)

0 Komentar