Gelar Yudisium, Politeknik LP3I Kampus Cirebon Luluskan 50 Mahasiswa Manajemen Informatika

Politeknik LP3I Kampus Cirebon telah  meluluskan 50 lulusan dari Diploma III Prodi Manajemen Informatika. Deng
Politeknik LP3I Kampus Cirebon telah  meluluskan 50 lulusan dari Diploma III Prodi Manajemen Informatika. Dengan rincian, 40 mahasiswa dari konsentrasi bidang Administrasi Bisnis, 9 mahasiswa dari Akuntansi dan 1 mahasiswa dari Informatika Komputer. (IST)
0 Komentar

POLITEKNIK LP3I Kampus Cirebon menggelar Yudisium Kelulusan Diploma III bagi 50 mahasiswa Manajemen Informatika. Yudisium adalah proses akademik yang berkaitan dengan pengumuman nilai akhir mahasiswa dan penetapan kelulusannya dari seluruh proses akademik. Yudisium merupakan momen penting bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh persyaratan akademis untuk mendapatkan gelar sarjana.

Politeknik LP3I Kampus Cirebon telah meluluskan 50 lulusan dari Diploma III Prodi Manajemen Informatika. Dengan rincian, 40 mahasiswa dari konsentrasi bidang Administrasi Bisnis, 9 mahasiswa dari Akuntansi dan 1 mahasiswa dari Informatika Komputer. Demikian sambutan Kepala Kampus Politeknik LP3I Cirebon Aris Armunanto SE Ak MM saat Yudisium Kelulusan Diploma III bagi 50 mahasiswa Manajemen Informatika di Grand Tryas Hotel Kota Cirebon pada Sabtu (31/8).

“Alhamdulillah, dari 50 mahasiswa yang lulus, 42 persennya sudah bekerja dan 3 persen berwirausaha. Sementara sisanya sudah melakukan pemagangan di sejumlah perusahaan,” jelasnya.

Baca Juga:Jokowi: Tanggal Pelantikan 20 Oktober, Saat Itu Bapak Prabowo Milik Seluruh Rakyat Indonesia Bukan GerindraRapat Pengesahan PKPUI Pilkada 2024 Dipercepat, Komisi II DPR: Percepatan Dilakukan agar Tak Ada Prasangka

Aris menjelaskan bahwa saat ini bidang wirausaha menjadi bidang yang juga diminati oleh mahasiswa. Wirausaha menawarkan peluang yang menarik di tengah meningkatkannya badai PHK, imbas dari ketidakpastian kondisi perekonomian global. “Bahkan ada mahasiswa kami yang sudah berhasil mencetak laba hingga Rp747 juta pada tahun 2023 dengan omset mencapai Rp1,5 miliar,” kata Aris.

Hal itu, lanjutnya, menunjukkan bahwa lulusan Politeknik LP3I Kampus Cirebon cukup fleksibel dalam menghadapi berbagai kondisi. Terlebih, pihaknya juga telah membekali mahasiswa dengan berbagai sertifikat kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja dan industri.

Politeknik LP3I merupakan lembaga pendidikan yang menjadi pelopor link and match, yang menjembatani dunia akademik dengan dunia kerja dan industri. Mahasiswa Politeknik LP3I dibekali dengan sejumlah kompetensi yang relevan dengan kebutuhan perusahaan penerima kerja.

“Mahasiswa kami sudah dibekali dengan sertifikasi kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Tinggal bagaimana mereka mengoptimalkan kemampuan diri, baik dari segi softskill maupun hardskill,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Politeknik LP3I Kampus Cirebon juga telah menjalin kerjasama dengan sejumlah mitra industri yang siap menampung lulusan, baik untuk program magang maupun untuk penempatan kerja.

0 Komentar