Ganjar Pranowo Diberi Sanksi, Pengamat: Megawati Soekarnoputri Sangat Memperhatikan Sepak Terjangnya dan Tidak Serta Merta PDI Perjuangan Bakal Usung Puan Maharani

Ganjar Pranowo Diberi Sanksi, Pengamat: Megawati Soekarnoputri Sangat Memperhatikan Sepak Terjangnya dan Tidak Serta Merta PDI Perjuangan Bakal Usung Puan Maharani
Kader PDIP Ganjar Pranowo (kedua kiri) memberikan naskah rekomendasi eksternal kepada Ketum Megawati Soekarnoputri (kedua kanan) disaksikan Ketua DPP Puan Maharani (kanan) dan Prananda Prabowo (kiri) saat Rakernas di Sekolah Partai, Jakarta, Rabu (23/6/2022). (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT
0 Komentar

“Pada tahap ini, situasi politik akan diuji, yakni bagaimana pendulum akan mengayun, termasuk apakah Ganjar menguat posisinya sebagai calon dalam lobi-lobi politik itu atau tidak,” ujarnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, mengatakan pernyataan Ganjar Pranowo soal kesiapannya jadi calon presiden melanggar instruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri Nomor 4503/Internal/DPP/X/2022. Hasto menjelaskan, instruksi ini mengatur soal komunikasi politik.

Politikus senior PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira, memaparkan isi instruksi Megawati Soekarnoputri yang diterbitkan pada 7 Oktober 2022 lalu. Dalam instruksi ini, kata dia, Megawati menegaskan bahwa di tengah situasi pandemi yang belum mereda, kader partai mesti berfokus gotong-royong membantu rakyat.

Baca Juga:Sidang Irfan Widyanto, Saksi Ungkap Saat Pemeriksaan CCTV di Puslabfor Polri, CCTV Ternyata Kosong dan Tidak Bisa DiaksesAlasan Hakim Menolak Nota Keberatan Ferdy Sambo di Kasus Pembunuhan Berencana Brigadir J

Selanjutnya, kata Hugo, untuk menghadapi Pemilu 2024, partai menegaskan pada seluruh kader untuk hadir dengan watak kerakyatan di tengah masyarakat. Megawati turut meminta kader waspada dan tidak takabur dengan berbagai hasil survei yang menempatkan PDI Perjuangan pada elektabilitas tertinggi sebesar 25 persen. (*)

 

0 Komentar