Drone Bawah Air Diduga Milik China, Media Asing: Benda Tersebut Digunakan untuk Operasi Rahasia

Drone Bawah Air Diduga Milik China, Media Asing: Benda Tersebut Digunakan untuk Operasi Rahasia
Drone bawah laut yang ditemukan oleh nelayan Sulawesi diduga milik China dan kini telah disimpan di pangkalan Angkatan Laut di Makassar untuk diperiksa. (Twitter/@MediaSelayar) This article was published in beritatrans.com with the title "Drone Bawah Laut Diduga Milik China Ditemukan Nelayan di Perairan Selayar". Click to read: https://www.beritatrans.com/artikel/203791/Drone-Bawah-Laut-Diduga-Milik-China-Ditemukan-Nelayan-di-Perairan-Selayar/.
0 Komentar

PENEMUAN sebuah benda mirip rudal di perairan dekat Kepulauan Selayar, tak jauh dari Sulawesi Selatan.

Media online Inggris menyebut jika benda tersebut adalah drone bawah air yang mirip dengan pesawat layang laut China yang digunakan untuk operasi rahasia

https://twitter.com/MSNAustralia/status/1344677078550028290?s=20

Sementara, Dailymail menyebut jika benda tersebut adalah drone bawah air atau drone laut milik China.

https://twitter.com/DailyMailAU/status/1344452165151162368?s=20

Baca Juga:Soal Drone Pengintai Diduga Milik China, DPR: Kemenlu Harus Tegas Sampaikan Nota Diplomatik Kirim Surat Protes ke TiongkokReka Ulang Kasus Mutilasi Bekasi, 35 Adegan Diperagakan

Drone nirawak tersebut digunakan pemerintah China untuk memata-matai aktifitas negara lain.

Dailymail menduga drone tersebut digunakan China untuk memata-matai Australia. Sebab, beberapa waktu belakangan ini, hubugan Australia dan China terus memburuk.

Informasi yang dikumpulkan oleh drone dapat digunakan oleh angkatan laut China jika pemerintah komunis memutuskan untuk menggunakan jalur perdagangan.

Perangkat pengintai berteknologi tinggi ini dikenal sebagai pesawat layang dan menggunakan propulsi daya apung variabel untuk menjelajahi perairan.  

Media lokal mengatakan drone itu ‘dalam bentuk rudal’, terbuat dari aluminium, dan panjangnya 225cm dengan sayap 50cm di kedua sisinya. 

Antena belakang yang dipasang ke peralatan juga memiliki panjang 93cm. 

UUV awalnya disita oleh polisi dan sekarang sedang diperiksa TNI di Pangkalan Angkatan Laut Utama ke-6 di Makassar.    

Baca Juga:Penipu Bergelar ‘Con Queen Hollywood’ asal Indonesia Ditangkap FBITiongkok Sampaikan Ucapan Selamat kepada Joe Biden

Analis keamanan terkemuka yang berbasis di Indonesia ‘Jatosint’ menjelaskan drone pengintai itu ‘sangat mirip dengan’ UUV ‘Sea Wing’ China.

https://twitter.com/Jatosint/status/1343749243798896640?s=20

UUV dilaporkan mengumpulkan data oseanografi tentang suhu, kekeruhan, tingkat oksigen, dan statistik lainnya. 

Laman pertahanan Naval News menjelaskan perangkat tersebut dapat digunakan untuk mengumpulkan informasi militer yang berharga. UUV Chinese ‘Sea Wing’ juga pernah ditemukan oleh nelayan Indonesia dekat Kepulauan Riau pada Maret 2019.

https://twitter.com/Jatosint/status/1343752266017243137?s=20

0 Komentar