GEMPA bumi dengan kekuatan magnitudo 4,8 yang mengguncang wilayah Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023). Gempa dilaporkan terjadi pada pukul 20.34 WIB. Lokasi gempa berada pada 6.85 derajat lintang selatan,  107.87 derajat bujur timur atau 5 km Barat Laut Kabupaten Sumedang dengan kedalaman 10 km. Demikian laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
â#Gempa Mag:4.8, 31-Dec-2023 20:34:24WIB, Lok:6.85LS, 107.87BT (5 km BaratLaut KAB-SUMEDANG-JABAR), Kedlmn:10 Km,â tulis keterangan BMKG dalam akun X @InfoBMKG.
Informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, dilaporkan sejumlah bangunan di Babakan Hurip Sumedang mengalami retak dan runtuh.
Baca Juga:Pasca Gempa Susulan, SAR Bandung: 245 Pasien di RSUD Sumedang Dievakuasi ke Titik Aman15 Prajurit TNI Ditahan Usai Viral Dugaan Penganiayaan, Kapendam IV/Diponegoro: Kesalahpahaman
Sementara di RSUD Sumedang dilaporkan ada dinding yang mengalami retak. Di ruangan Tanjung, yang ada di lantai 5 RSUD, dilaporkan retakan pada dinding dan atap plafon. Sedangkan di ruang Tulip, yang berada di lantai tujuh, mengalami retakan pada dinding pintu ruangan.
Imbasnya, sejumlah pasien yang tengah menjalani rawat inap terpaksa dievakuasi ke luar gedung RSUD, mengantisipasi terjadinya gempa susulan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang Atang Sutarno mengimbau seluruh petugas RSUD Sumedang untuk tetap waspada dan melakukan evakuasi melalui tangga darurat. Tim BPBD disebut melakukan asesmen lokasi terdampak gempa. “Kepada seluruh masyarakat Sumedang agar tetap tenang dan waspada,â kata Atang, dikutip dari media sosial Instagram BPBD Kabupaten Sumedang.
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kelas I Bandung Teguh Rahayu mengungkapkan, gempa bumi yang terjadi di Sumedang akibat sesar aktif di wilayah setempat. Ia mengimbau masyarakat tetap tenang. âHingga pukul 20.58 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya tiga aktivitas gempa bumi yang dirasakan di wilayah ini,â ucapnya. (*)