Angka Kematian Akibat Banjir Pakistan Capai 1.314 Jiwa, 458 Anak-anak

Angka Kematian Akibat Banjir Pakistan Capai 1.314 Jiwa, 458 Anak-anak
Rumah terendam di Dera Allah Yar, Jaffarabad, Pakistan. [Stringer/Reuters]
0 Komentar

BADAN Penanganan Bencana Nasional Pakistan menuturkan angka kematian akibat banjir yang melanda negara itu kini mencapai 1.314 jiwa, Senin (5/9).

Sebanyak 458 di antaranya adalah anak-anak. Tak hanya berkutat dengan kematian yang tinggi, level air danau di salah satu provinsi Pakistan masih tinggi.

Danau itu dikenal dengan nama Danau Manchar dan terletak di Provinsi Sindh, arah barat dari Sungai Indus.

Baca Juga:Elizabeth Truss, Perdana Menteri Inggris Pengganti Boris JohnsonBom Bunuh Diri Guncang Kedubes Rusia di Afghanistan, 2 Staf Tewas

Sebagaimana diberitakan Reuters, pemerintah Pakistan sempat menggali danau tersebut agar level airnya berkurang, Minggu (4/9).

Namun, level air di danau itu masih sangat tinggi dan membahayakan.

“Level air di Danau Manchar masih belum surut,” kata Menteri Irigasi Sindh, Jam Khan Shoro, kepada Reuters.

Namun, dia menolak untuk mengonfirmasi apakah pemerintah Pakistan bakal kembali mencoba mengalirkan air dari danau tersebut.

Akibat kenaikan air di danau itu, sebanyak 100 ribu warga harus mengungsi dari rumahnya.

Banjir di Pakistan sendiri disebabkan oleh hujan lebat dan melelehnya gletser. Sebanyak 33 juta orang terdampak banjir ini. (*)

0 Komentar