Akhir Kisruh KNPI Berujung Perdamaian

Akhir Kisruh KNPI Berujung Perdamaian
Logo KNPI
0 Komentar

“Melaporkan saudara Ahmad Fauzan dan Umar Bonte atas pencemaran nama baik melalui media elektronik dan laporan palsu pada penguasa dan atau pencemaran nama baik dan atau fitnah,” ujar Fahd.

Dugaan pencemaran nama baik itu bermula saat kedua terlapor mengadakan kongres luar biasa. Sehingga, Fadh mencoba mencari tahu perihal kegiatan tersebut.

Fahd pun berkomunikasi dengan kedua terlapor untuk meminta mereka datang ke kantornya. Umar Bonte dan Ahmad Fauzan pun datang tanpa paksaan.

Baca Juga:5 Janji Istimewa Jokowi di Hadapan Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh IndonesiaDonald Trump Minta Valdimir Putin Bongkar Skandal Keluarga Joe Biden

Tetapi, justru keduanya menyebut jika Fahd telah menculiknya. Padahal, dalam kondisi dan situasi itu tak mungkin Fahd menculik kedua terlapor.

“Saya di mobil kalau saya menculik saya dicekek tuh sama Umar Bonte. Orang saya nyetir sendiri. Di belakangnya saudara Andreas sama Umar Bonte,” ungkapnya.

“Kalau saya nyulik kan jalannya macet tuh kalau saya culik, saya aniaya dia tinggal cekik saya. Badannya gedean dia dibandingkan saya. Ini dipolitisasi mereka mau naik nama dompleng nama saya,” sambungnya.

Dengan adanya tudingan pelaku penculikan, Fadh pun melaporkan keduanya. Pelaporan itu teregister dengan nomor STTLP/B/1455/III/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA. (*)

0 Komentar