SEBAGIAN besar ekosistem internet mengalami kelumpuhan parsial sore ini menyusul gangguan teknis pada infrastruktur Cloudflare. Masalah ini mengakibatkan sejumlah situs web populer global, termasuk platform media sosial X (sebelumnya Twitter), ChatGPT hingga Canva tidak dapat diakses atau mengalami loading yang sangat lambat.
Laporan menyebutkan bahwa gangguan ini bermula pada siang hari ini, di mana pengguna internet di berbagai belahan dunia mengeluhkan kegagalan memuat halaman web. Ironisnya, Down Detector—situs yang menjadi rujukan utama untuk memantau status pemadaman layanan daring—juga dilaporkan ikut terdampak masalah teknis ini, bersama dengan situs ulasan film Letterboxd.
Konfirmasi Pihak Cloudflare
Cloudflare, perusahaan penyedia layanan Content Delivery Network (CDN) dan keamanan siber asal Amerika Serikat, telah mengonfirmasi insiden tersebut melalui laman status resmi mereka.
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
“Cloudflare sedang mengalami degradasi layanan internal. Beberapa layanan mungkin terdampak sesekali,” tulis perusahaan dalam keterangannya. “Kami sedang fokus untuk memulihkan layanan. Kami akan memberikan pembaruan segera setelah kami dapat melakukan remediasi.”
Dalam pernyataan terpisah kepada media, Cloudflare menjelaskan anomali trafik yang menjadi pemicu awal gangguan.
“Kami melihat lonjakan lalu lintas yang tidak biasa pada salah satu layanan Cloudflare mulai pukul 11:20 UTC. Hal itu menyebabkan sebagian lalu lintas yang melewati jaringan Cloudflare mengalami error. Kami belum mengetahui penyebab lonjakan lalu lintas tak lazim tersebut,” ujar juru bicara Cloudflare.Saat ini, tim teknis Cloudflare menyatakan “all hands on deck” (mengerahkan seluruh tenaga) untuk memastikan lalu lintas data kembali normal tanpa error. Meskipun beberapa layanan dilaporkan mulai pulih, pengguna diperingatkan bahwa mereka mungkin masih akan melihat tingkat kesalahan (error rates) yang lebih tinggi dari biasanya selama proses perbaikan berlangsung.
Konteks Industri: Ekspansi AI Cloudflare
Insiden ini terjadi di momen krusial bagi Cloudflare. Hanya dalam 24 jam terakhir, perusahaan baru saja mengumumkan rencana akuisisi platform kecerdasan buatan (AI), Replicate.
Kesepakatan strategis tersebut bertujuan untuk mentransformasi Cloudflare Workersmenjadi platform terdepan bagi aplikasi AI. Melalui akuisisi ini, para pengembang (developers) diharapkan segera mendapatkan akses ke lebih dari 50.000 model AI (LLMs).
