Penyebab Gempa Berkekuatan M6,7 di Pesisir Timur Laut Jepang Hari Ini

Peringatan tsunami dikeluarkan untuk Prefektur Iwate pada Minggu malam setelah gempa bumi yang kuat. Peringata
Peringatan tsunami dikeluarkan untuk Prefektur Iwate pada Minggu malam setelah gempa bumi yang kuat. Peringatan itu kemudian dibatalkan, setelah gelombang berukuran 20 sentimeter tercatat di beberapa area. | BADAN METEOROLOGI JEPANG
0 Komentar

GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 6,7 mengguncang pesisir timur laut Jepang pada Minggu sore (waktu setempat). Guncangan terasa kuat di Prefektur Iwatedan wilayah pesisir Sanriku.

Japan Meteorological Agency (JMA) melaporkan pusat gempa berada di Samudra Pasifik, sekitar 10 kilometer di bawah permukaan laut, dan sempat memicu peringatan tsunami setinggi 1 meter.

Penyebab Gempa M 6.7 di Jepang Hari Ini

Gempa bumi ini disebabkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Pasifik yang menunjam ke bawah Lempeng Okhotsk (bagian dari Lempeng Amerika Utara) di sepanjang zona konvergen timur Jepang.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Proses ini menyebabkan penumpukan tekanan tektonik yang besar di bawah dasar laut. Ketika tekanan itu dilepaskan secara tiba-tiba, terjadilah patahan naik (thrust fault), tipe patahan yang umum menyebabkan gempa besar di Jepang dan berpotensi memicu tsunami.

Karena kedalaman episentrum hanya sekitar 10 km, energi getarannya mencapai permukaan dengan cepat, menyebabkan guncangan kuat di daratan Iwate serta pergeseran kecil dasar laut, yang memicu gelombang tsunami minor.

Tsunami Kecil Terdeteksi Usai Gempa

Tak lama setelah gempa, JMA mengeluarkan peringatan tsunami untuk wilayah pesisir utara Jepang, memperkirakan ketinggian gelombang maksimum mencapai 1 meter.

Gelombang kecil benar-benar terdeteksi di beberapa pelabuhan:

  • Kuji: 20 cm
  • Ofunato, Miyako, Ominato, dan Kamaishi: 10-15 cm

Gelombang tersebut tidak menimbulkan kerusakan berarti, dan peringatan tsunami dicabut sekitar tiga jam kemudian.

Wilayah di Cincin Api Pasifik

Jepang terletak di kawasan Pacific Ring of Fire, jalur seismik aktif yang menjadi tempat pertemuan beberapa lempeng besar dunia.

Wilayah Sanriku, tempat gempa hari ini terjadi, juga merupakan lokasi dari beberapa gempa dahsyat masa lalu, termasuk:

  • Gempa dan tsunami Sanriku 1896 (M 8.5)
  • Gempa Tohoku 2011 (M 9.0)

Kedua peristiwa itu berasal dari zona subduksi yang sama. Gempa M 6.7 kali ini tergolong menengah, namun mekanismenya serupa.

Dampak dan Respons Awal

Guncangan menyebabkan:

Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda

  • Gangguan sementara layanan kereta peluru (Shinkansen)
  • Pemadaman listrik lokal di Iwate
  • Peringatan evakuasi sementara di area pesisir

Masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi gempa susulan dalam beberapa hari ke depan, meskipun risiko tsunami tambahan dinilai rendah.

0 Komentar