Update Jatuhnya Pesawat Kargo UPS di Bandara Louisville: 4 Korban Meninggal Dunia

Pesawat UPS jatuh di dekat bandara Louisville di Kentucky
Pesawat UPS jatuh di dekat bandara Louisville di Kentucky
0 Komentar

EMPAT orang tewas dalam kecelakaan pesawat kargo UPS yang terjadi pada Selasa (4/11) di Bandara Louisville, Kentucky. Informasi tersebut dikonfirmasi oleh pejabat humas Bandara Louisville, Officer Jonathan Bevin.

“Saya dapat mengonfirmasi total empat korban meninggal dunia,” kata Bevin.

Selain korban tewas, sedikitnya 11 orang mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Akibat insiden ini, Jefferson County Public Schools (JCPS), distrik sekolah terbesar di Kentucky yang berlokasi di Louisville, mengumumkan penutupan seluruh sekolah pada Rabu. Keputusan ini diambil menyusul diterbitkannya perintah shelter-in-place atau berlindung di tempat yang diberlakukan di sekitar lokasi kejadian.

“Sekolah akan beroperasi seperti hari libur akibat salju, tanpa pembelajaran daring. Semua sekolah dan fasilitas ditutup, serta seluruh kegiatan ekstrakurikuler dan olahraga dibatalkan,” demikian pernyataan resmi JCPS.

Dalam surel internal yang diperoleh CNN, pihak sekolah juga telah memberi tahu karyawan bahwa keputusan ini diambil karena adanya perintah shelter-in-place yang dinilai penting demi keselamatan. Situs resmi JCPS mencatat bahwa satu dari tujuh siswa di seluruh Kentucky menempuh pendidikan di distrik ini, dengan total hampir 97.000 siswa.

Kecelakaan tersebut memicu bola api besar dan kepulan asap hitam yang membumbung tinggi di langit Louisville. Video yang diverifikasi CNN menunjukkan momen setelah pesawat lepas landas sebelum jatuh di dekat area Stooges Bar and Grill.

Katie Didit, warga New Albany, Indiana, yang sedang berkendara pulang dari pekerjaannya di Louisville, mengatakan ia mendengar suara keras sesaat sebelum ledakan.

“Saya mendengar suara seperti rem mesin truk besar, tapi mengira itu hanya lalu lintas padat di Louisville,” katanya kepada CNN.

Ia kemudian melihat asap pekat memenuhi pandangan depan mobilnya dan segera merekam video peristiwa tersebut. “Langit di pusat kota menjadi benar-benar hitam dalam waktu kurang dari 10 menit,” ujarnya.

Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda

Asap dari kebakaran besar akibat kecelakaan ini bahkan terdeteksi oleh radar cuaca, meskipun hari itu tidak turun hujan.

0 Komentar