BANDARA-bandara di seluruh Amerika Serikat lumpuh akibat penutupan pemerintah AS atau government shutdown. Sejumlah penerbangan terpaksa ditunda atau dibatalkan karena petugas pengontrol lalu lintas udara berada di bawah tekanan dan kelelahan luar biasa, menurut Administrasi Penerbangan Federal (FAA).
Dilansir dari Al Jazeera, lebih dari 16.700 penerbangan AS ditunda dan 2.282 lainnya dibatalkan selama akhir pekan dari Jumat hingga Minggu, menurut FlightAware, situs web AS yang menyediakan pelacakan penerbangan waktu nyata. Penundaan berlanjut hingga Senin malam di AS.
Berdasarkan perhitungan FlightAware, lebih dari 4.000 penerbangan ditunda dan 600 penerbangan dibatalkan di bandara-bandara besar, seperti Chicago O’Hare, Dallas Fort Worth, Denver, dan Newark.
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
FAA menyatakan di X bahwa setengah dari fasilitas “Core 30” di bandara-bandara besar AS mengalami kekurangan staf karena penutupan. tingkat ketidakhadiran di bandara-bandara di wilayah New York mencapai 80 persen.
Pengatur lalu lintas udara, yang jumlahnya hampir 13.000 orang di seluruh AS, diklasifikasikan sebagai pekerja penting. Mereka tetap bekerja tanpa bayaran sejak penutupan dimulai pada 1 Oktober 2025.
Namun FAA mengatakan telah terjadi lonjakan ketidakhadiran petugas sehingga arus lalu lintas udara di AS terpaksa dikurangi untuk mempertahankan standar keselamatan.
“Penutupan harus diakhiri agar para pengendali ini menerima gaji yang seharusnya mereka terima dan para penumpang dapat menghindari gangguan dan penundaan lebih lanjut,” kata FAA pada hari Jumat.
“Ketika terjadi kekurangan staf, FAA akan mengurangi arus lalu lintas udara untuk menjaga keselamatan. Hal ini dapat mengakibatkan penundaan atau pembatalan.”
Menteri Perhubungan AS Sean Duffy mengatakan dalam program Face the Nation di CBS News pada hari Minggu bahwa penundaan akan terus dilakukan demi menjaga keselamatan penerbangan.
“Kami bekerja lembur untuk memastikan sistem ini aman. Dan kami akan memperlambat lalu lintas, Anda akan melihat penundaan, kami akan membatalkan penerbangan untuk memastikan sistem ini aman,” kata Duffy.
Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda
Ia mengatakan bahwa meskipun para pengatur lalu lintas udara terpaksa bekerja sampingan di tempat lain, mereka tidak akan dipecat. “Ketika mereka sedang memutuskan untuk memberi makan keluarga mereka, saya tidak akan memecatnya,” ujarnya.
