PESAWAT angkut terbesar TNI AU, Airbus A400M, akhirnya mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pagi ini. Kedatangan pesawat tersebut disambut tradisi water salute atau penyiraman air ala TNI AU. Ini spesifikasi pesawat jumbo yang bisa menjalankan berbagai peran tersebut.
Sebagai informasi, Airbus A400M pertama TNI AU tiba di Halim pada hari Senin (3/11/2025) pukul 07.35 WIB. Pesawat berwarna abu-abu tersebut punya nomor registrasi A-4001 dan tulisan ‘TNI ANGKATAN UDARA’ pada badan pesawat.
Pesawat ini menempuh perjalanan jauh, dari Seville, Dubai, Medan, Jakarta. Terlihat 9 awak pesawat turun dan langsung dikalungi oleh Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Tonny Harjono.
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
Direncanakan pesawat akan diserahkan secara simbolis dari Presiden Prabowo Subianto kepada Panglima TNI dan selanjutnya diserahkan kepada pimpinan TNI AU. Nantinya, pesawat tersebut akan ditempatkan di Skuadron 31 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Spesifikasi Airbus A400M
Sebagai info, TNI AU melalui Kementerian Pertahanan RI memesan dua unit Airbus A400M sejak akhir 2021. Dua pesawat ini bakal hadir dalam konfigurasi multi-role tanker dan transport. Pesanan ini juga mencakup paket dukungan pemeliharaan dan pelatihan yang lengkap.
Pesawat jumbo ini tampil elegan dengan cat polos warna abu-abu doff atau matte. Di badan pesawat ada beberapa penambahan identitas, seperti bendera merah-putih, logo TNI, dan juga tulisan TNI Angkatan Udara.
Di sisi lain, kesan gagah juga tampak di pesawat militer ini dengan sentuhan warna hitam pada bagian moncongnya. Selain itu, karena pesawat ini berjenis turboprop, maka komponen baling-baling terekspos jelas dan semakin menunjukkan kegagahan pesawat ini.
Dikutip dari situs Kementerian Pertahanan RI, Airbus A400M adalah pesawat multi-peran yang dapat meningkatkan kemampuan taktis udara–ke–udara TNI AU. Pesawat ini juga diklaim akan memainkan peran kunci dalam misi utama lainnya termasuk terjun payung dan transportasi kargo berat.
A400M mampu diandalkan untuk pengangkutan taktis dan pengiriman personel dan barang untuk pendaratan di berbagai medan. Untuk pengangkutan strategis, A400M bisa mengangkut barang-barang dan alat logistik yang berat dan berdimensi lebar. Ruang angkut maksimal pesawat ini dapat menampung beban hingga 37 ton.
