RSUP Ngoerah Denpasar Kembalikan Dokter Peserta Didik Diduga Ikut Perundungan Timothy

Plt. Direktur Utama RS Ngoerah dr. I Wayan Sudana. (Humas RSUP Prof Ngoerah Denpasar)
Plt. Direktur Utama RS Ngoerah dr. I Wayan Sudana. (Humas RSUP Prof Ngoerah Denpasar)
0 Komentar

Pihak kampus menyatakan dari hasil rapat dipastikan percakapan di media sosial dilakukan setelah almarhum TAS meninggal dunia, sehingga ucapan nir empati yang dilakukan oleh oknum mahasiswa tersebut bukan penyebab kematian TAS.

Universitas Udayana juga telah membentuk tim Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (PPK) untuk penanganan lebih lanjut, sehingga bisa ditemukan fakta yang terang benderang dan jelas.

Sebelumnya, seorang mahasiswa Universitas Udayana berinisial TAS (22) meninggal dunia usai jatuh dari lantai dua gedung kampus FISIP Universitas Udayana di Kampus Sudirman Denpasar, pada Rabu (15/10) pagi. TAS merupakan mahasiswa FISIP Universitas Udayana.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Korban sempat dilarikan ke RSUP Prof. Ngoerah Denpasar setelah ditemukan dalam keadaan luka parah. Namun, pihak RS Sanglah menyatakan nyawa korban tidak bisa tertolong.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kematian TAS apakah karena terjatuh atau sebab lain.

0 Komentar