“Langit Jakarta sebenarnya sedang memantulkan perilaku manusia di bawahnya. Plastik yang kita buang sembarangan, asap yang kita biarkan mengepul, sampah yang kita bakar karena malas memilah, semuanya kembali pada kita dalam bentuk yang lebih halus, lebih senyap, tapi jauh lebih berbahaya,” tutur Reza.
Air Hujan di Jakarta Mengandung Partikel Mikroplastik Berbahaya Berasal dari Aktivitas Manusia Perkotaan
