TIGA orang pegawai Amiri Diwan Qatar, lembaga pemerintahan tertinggi negara tersebut, dilaporkan meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan mobil di dekat kota resor Laut Merah, Sharm el-Sheikh, Mesir.
Informasi tersebut disampaikan oleh Kedutaan Besar Qatar di Kairo melalui unggahan di platform Instagram pada Minggu (12/10/2025).
“Kedutaan Besar Negara Qatar di Kairo menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya tiga anggota dari Diwan Amiri, dan saat ini tengah memantau kondisi para korban luka dalam kecelakaan lalu lintas di Sharm el-Sheikh,” tulis keterangan Kedutaan Besar Qatar di Mesir, dikutip Minggu (12/10/2025).
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
Lebih lanjut, kedutaan menjelaskan bahwa dua orang lainnya mengalami luka-luka dan saat ini tengah menjalani perawatan medis di rumah sakit setempat. Kedutaan juga memastikan bahwa proses pemulangan jenazah korban meninggal dunia beserta korban luka ke Doha akan dilakukan pada hari yang sama, Minggu (12/10/2025).
Sementara itu, mengutip laporan Reuters, dua sumber keamanan menyebut bahwa kecelakaan terjadi saat kendaraan yang membawa para diplomat Qatar terguling di sebuah tikungan tajam, sekitar 50 kilometer dari kota Sharm el-Sheikh.
Insiden ini terjadi hanya beberapa hari setelah sejumlah pejabat dari Qatar, Turki, dan Mesir menghadiri perundingan tidak langsung di Sharm el-Sheikh pada awal pekan ini.
Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan awal antara Israel dan Hamas terkait fase pertama dari rencana Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk mengakhiri konflik di Gaza.
Sebagai informasi, kota Sharm el-Sheikh dijadwalkan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Internasional pada Senin (13/10/2025), yang bertujuan untuk merampungkan kesepakatan damai tersebut.