Israel Cegat Armada Kapal Gaza dan Tahan Aktivis Pro Palestina, Greta Thunberg

Para aktivis duduk berjejer di dek kapal saat armada mereka memasuki perairan di dekat Palestina, Rabu (1/10/2
Para aktivis duduk berjejer di dek kapal saat armada mereka memasuki perairan di dekat Palestina, Rabu (1/10/2025). (AFP/GLOBAL SUMUD FLOTILLA)
0 Komentar

Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani mengatakan, operasi Israel itu memakan waktu 2-3 jam. Ia mengatakan kepada TV pemerintah, Rai, bahwa kapal-kapal tersebut akan ditarik ke Pelabuhan Ashdod di Israel dan para aktivis akan dideportasi dalam beberapa hari mendatang. Ia juga mengatakan, pasukan Israel telah diperingatkan untuk tidak menggunakan kekerasan.

Kemenlu Turki mengecam tindakan Israel yang mencegat kapal-kapal tersebut dan menyebutnya sebagai tindakan terorisme dan pelanggaran berat hukum internasional. Dalam sebuah pernyataan, kementerian mengatakan pihaknya mengambil inisiatif untuk memastikan pembebasan segera warga negara Turki dan penumpang lainnya yang ditahan oleh pasukan Israel.

Sementara itu, ribuan pengunjuk rasa di Italia turun ke jalan saat mengetahui peristiwa penangkapan para aktivis oleh tentara Israel. Mereka memblokade jalur kereta api hingga menyebabkan bentrokan dengan aparat kemanan setempat.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Hal serupa terjadi di Argentina. Ribuan pengunjuk rasa menyalakan suar dan membawa bendera Palestina memblokade jalan-jalan di ibu kota.

0 Komentar