Pelaku Penusukan Anggota TNI hingga Tewas Ditangkap, Begini Kronologinya

Suasana saat Tim gabungan Kodam IV/Diponegoro, Korem 072/Pamungkas, dan Kodim 0707/Wonosobo menangkap pria ber
Suasana saat Tim gabungan Kodam IV/Diponegoro, Korem 072/Pamungkas, dan Kodim 0707/Wonosobo menangkap pria berinisial I, pelaku penusukan Serda RS, anggota TNI di Wonosobo. (Dok Kodim 0707/Wonosobo).
0 Komentar

TIM gabungan Kodam IV/Diponegoro, Korem 072/Pamungkas, dan Kodim 0707/Wonosobo telah menangkap pria berinisial I, pelaku penusukan seorang anggota TNI di Wonosobo hingga tewas pada Sabtu (13/9/2025) malam.

Pelaku dibekuk saat tengah berduaan bersama pacarnya, yakni P, di sebuah rumah kosong di Dusun Sumpit, Desa Kepil, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Senin (15/9/2025) siang.

Informasi yang dihimpun, I dan P diduga terlibat langsung dalam insiden pembunuhan yang menewaskan Serda RS di Kafe Shaka. Tim gabungan pun mendapat informasi bahwasanya ada sepasang kekasih mencurigakan yang bersembunyi di sebuah rumah kosong.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

“Sekitar pukul 10.00 WIB, tim menerima informasi dari salah satu jaringan bahwa ada sepasang pria dan wanita tidak dikenal berada di sebuah rumah kosong dekat Pasar Kepil,” kata Dandim 0707/Wonosobo, Letkol Inf Yoyok Suyitno dalam keterangannya, Senin malam.

Menindaklanjuti informasi tersebut, lanjut Dandim, pada pukul 10.15 WIB tim melakukan penyelidikan di lokasi. Dari hasil pengamatan, diketahui benar terdapat dua orang yang terindikasi sebagai pelaku pembunuhan.

“Pada pukul 10.30 WIB, tim yang dipimpin Waas Intel dan Dandenintel langsung melakukan penyergapan. Kedua pelaku berhasil diamankan beserta barang bukti di lokasi,” sambungnya.

Sekitar pukul 11.00 WIB, kedua pelaku dibawa menuju Kodim 0707/Wonosobo untuk proses awal pemeriksaan. Selanjutnya, pukul 12.30 WIB, keduanya diserahkan kepada Polres Wonosobo guna penanganan hukum lebih lanjut.

Dandim menegaskan keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama solid antar unsur intelijen TNI. Pihaknya berharap, pelaku dihukum sesuai dengan undang-undang (UU) yang berlaku.

“Kami berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini sampai tuntas dan menyerahkan seluruh proses hukum kepada pihak kepolisian,” ucapnya.

Sekadar untuk diketahui, prajurit TNI yang ditusuk oleh I adalah Serda RS. Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (13/9/2025), sekitar pukul 20.00 WIB.

Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda

Kala itu, korban yang berdinas di Kodim 0707/Wonosobo, baru saja melaksanakan pemantauan wilayah di Koramil. Lalu, singgah untuk makan malam sejenak di Resto Shaka.

Kendati demikian, sekitar pukul 23.45 WIB, RS mendengar ada keributan di salah satu ruangan di Resto Shaka. Korban kemudian berniat melerai pertikaian tersebut dengan mendatangi ruangan dan melihat pelaku seorang pria berinisial I sedang cekcok dengan pegawai restoran.

0 Komentar