PRIA yang diduga menembak mati aktivis konservatif Charlie Kirk telah diidentifikasi sebagai Tyler Robinson, 22 tahun, warga Utah, Amerika Serikat, yang tinggal bersama orang tuanya “sudah lama,” menurut otoritas setempat. Ia juga disebutkan tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya.
Robinson ditangkap pada 12 September setelah seorang anggota keluarga mengenalinya dari rekaman kamera pengawas, perkembangan yang dianggap penyelidik sebagai kunci berakhirnya perburuan nasional terkait penembakan Charlie Kirk.
Menurut laporan CBS News yang dikutip BBC, Sabtu, 13 Septemebr 2025, anggota keluarga itu adalah ayah Robinson, yang mendorongnya untuk menyerahkan diri. Sang ayah kemudian menghubungi teman keluarga yang melaporkan informasi tersebut ke kantor sheriff.
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
Dalam konferensi pers Jumat, FBI menyatakan masih menyelidiki latar belakang Robinson, pandangan politik, maupun motifnya.
“Kami yakin orang yang kami tahan adalah pelaku yang tepat, tetapi kami masih menyusun gambaran lengkap siapa dia dan mengapa bertindak demikian,” kata juru bicara FBI.
Gubernur Utah Spencer Cox mengungkapkan seorang kerabat Robinson menyebut ia menjadi “lebih politis” dalam beberapa tahun terakhir.
Keluarga Mormon
Kerabat itu juga mengatakan dalam sebuah percakapan makan malam sebelum penembakan, Robinson menilai Kirk “penuh kebencian dan menyebarkan kebencian,” serta menyinggung acara Kirk di Utah Valley University.
Catatan publik yang ditinjau BBC menunjukkan Robinson sebelumnya terdaftar sebagai pemilih nonpartisan di Utah. Sementara kedua orang tuanya, Matthew Carl Robinson dan Amber Denise Robinson, tercatat sebagai pemilih Partai Republik.
Robinson bukan mahasiswa UVU, lokasi penembakan. Dewan Pendidikan Tinggi Utah menyebut Tyler James Robinson adalah mahasiswa tahun ketiga program magang kelistrikan di Dixie Technical College.
Ia sempat menempuh satu semester di Utah State University pada 2021, dan memperoleh kredit ganda melalui Utah Tech University saat masih SMA pada 2019–2021.
Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda
Akun media sosial menunjukkan ayahnya menjalankan bisnis pemasangan meja dapur dan kabinet, sedangkan ibunya bekerja sebagai pekerja sosial. Keluarga ini beragama Mormon dan aktif dalam kegiatan gereja setempat.
Inskripsi Selongsong Peluru
Penyelidik menyebut Robinson sangat akrab dengan kultur online, merujuk pada inskripsi yang ditemukan di selongsong peluru terkait kasus ini.