MENTERI Sekretaris Negara Prasetyo Hadi buka suara terkait turunnya Sri Mulyani dari jabatan Menteri Keuangan RI. Prasetyo Menegaskan pergantian menteri merupakan hak Prerogatif Presiden.
Sebelumnya beredar kabar bahwa Sri Mulyani sempat mendatangi Presiden Prabowo Subianto untuk meminta mundur dari jabatannya setelah rumah pribadi miliknya dijarah oleh oknum ketika terjadi demo besar-besaran dua pekan lalu.
“Jadi bapak presiden selaku Kepala Negara dan Pemerintahan kita semua paham beliau memiliki hak prerogatif, atas evaluasi beliau memutuskan untuk melakukan perubahan formasi,” jawab Prasetyo ketika ditanya wartawan terkait ihwal pergantian Sri Mulyani, apakah karena dicopot atau memilih mundur.
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
Prasetyo juga mengungkapkan ada banyak pertimbangan terkait lengsernya Sri Mulyani dari posisi Menteri dan kembali menegaskan itu merupakan ranah prerogatif Presiden Prabowo.
Diketahui Sri Mulyani digantikan oleh Mantan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia.
Presiden Prabowo Subianto diketahui melakukan kocok ulang (reshuffle) terhadap personel Kabinet Merah Putih. Hal itu disampaikan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (8/9/2025).
“Atas berbagai pertimbangan masukan dan evaluasi yang dilakukan terus menerus oleh bapak presiden, maka pada sore ini sekaligus bapak presiden memutuskan untuk melakukan perubahan susunan Kabinet Merah Putih pada beberapa jabatan kementerian,” ujarnya.
Berikut adalah daftar kementerian yang menterinya diganti:
a. Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamananb. Kementerian Keuanganc. Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesiad. Kementerian Koperasie. Kementerian Pemuda dan Olahraga
“Untuk keenam, kementerian yang kami sebutkan, satu adalah kementerian yang baru (Kementerian Haji), lima adalah kementerian yang terjadi perubahan susunan yang menjabat, maka pada sore ini akan dilakukan pelantikan di Istana Negara,” katanya.
“Demikian yang dapat kami sampaikan. Semoga keputusan ini membawa kebaikan bagi bangsa, negara, dan masyarakat,” lanjut Prasetyo.