Ilham Akbar Habibie Beberkan Proses Penjualan Mobil Mercedes Benz ke RK: Baru Dibayar Setengah

Putra sulung almarhum Presiden ke-3 RI B.J. Habibie, Ilham Akbar Habibie usai diperiksa KPK, di Gedung Merah P
Putra sulung almarhum Presiden ke-3 RI B.J. Habibie, Ilham Akbar Habibie usai diperiksa KPK, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (3/9/2025).
0 Komentar

Menurut Asep, Mercy yang dibeli RK dari Ilham masih terdaftar atas nama B.J. Habibie. “Tapi yang menjadikan bernilai, kalau tidak salah STNK-nya masih STNK atas nama papanya (Ilham, B.J. Habibie),” ujarnya.

Dalam kasus ini, KPK telah menyita 26 kendaraan bermotor sebagai barang bukti, termasuk Mercy yang dikaitkan dengan RK dan motor gede Royal Enfield Classic 500 Limited Edition warna hitam gloss. Selain itu, empat kendaraan juga diamankan dari rumah tersangka di Jakarta dan Cirebon pada penggeledahan 15–16 April 2025.

“Empat jenis kendaraan tersebut bermerk satu unit Mitsubishi Pajero, satu unit Toyota Innova Zenix Hybrid, satu unit Avanza, dan Yamaha XMAX (motor),” kata eks Jubir KPK, Tessa Mahardhika.

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Sejauh ini, KPK menetapkan lima tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana iklan Bank BJB, yakni Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi (YR); Kepala Divisi Corporate Secretary sekaligus PPK Bank BJB Widi Hartoto (WH); Ikin Asikin Dulmanan (IAD) dari Antedja Muliatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri; Suhendrik (S) dari BSC Advertising dan Wahana Semesta Bandung Ekspres; serta Sophan Jaya Kusuma (SJK) dari Cipta Karya Sukses Bersama dan Cipta Karya Mandiri Bersama.

KPK menduga ada perbuatan melawan hukum dalam pengadaan penempatan iklan di sejumlah media massa yang merugikan keuangan negara hingga Rp222 miliar. Adapun Bank BJB diketahui menyalurkan dana iklan sekitar Rp409 miliar melalui enam agensi periklanan, yakni PT CKMB Rp41 miliar, PT CKSB Rp105 miliar, PT AM Rp99 miliar, PT CKM Rp81 miliar, PT BSCA Rp33 miliar, dan PT WSBE Rp49 miliar.

0 Komentar