Seberapa Penting Sertifikasi K3 bagi Perusahaan dan Pekerja

Kepala Kampus Politeknik LP3I Cirebon Aris Armunanto SE., Ak., MM,.
Kepala Kampus Politeknik LP3I Cirebon Aris Armunanto SE., Ak., MM,.
0 Komentar

Peran Binwasnaker dan K3

Kasus yang terjadi dilingkungan Kemenaker yang menyeret Wamenaker Immanuel Ebeneiser Gerunganadalah Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan KesehatanKerja (PPK K3).

Direktorat Jenderal ini memiliki beberapa direktorat di bawahnya yang secara khususmenangani aspek-aspek K3, seperti Bina Kelembagaan K3, Bina Pengujian K3, dan Bina PengawasKetenagakerjaan dan Penguji K3.

Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan danKeselamatan dan Kesehatan Kerja adalah merumuskan dan melaksanakan kebijakan, menyusun norma,standar, prosedur, serta memberikan bimbingan teknis dan supervisi di bidang sistem pengawasanketenagakerjaan, kelembagaan K3, pembinaan pemeriksaan norma ketenagakerjaan, pembinaanpengujian K3, serta pembinaan pengawas ketenagakerjaan dan penguji K3.

Mengapa Sertifikasi K3 sangat penting bagi Perusahaan

Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional

Sertifikasi K3 sangat penting bagi perusahaan untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasipemerintah, meningkatkan profesionalisme dan kompetensi tenaga kerja, menciptakan lingkungan kerjayang aman dan sehat, serta memperkuat citra dan kepercayaan klien atau mitra bisnis.

Karyawan bersertifikat K3 mampu mencegah kecelakaan kerja, mengurangi risiko finansial perusahaan, dan meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.

Kepatuhan Regulasi Pemerintah:

Pemerintah mewajibkan perusahaan untuk memiliki minimal satu ahli K3 yang bersertifikat.Sertifikasi menjadi bukti legal bahwa perusahaan memenuhi kewajiban ini dan menghindari sanksihukum.

Meningkatkan Profesionalisme dan Kompetensi:

Sertifikat K3 menunjukkan bahwa karyawan telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yangdiakui secara resmi untuk mengidentifikasi, memahami, dan mencegah risiko keselamatan dankesehatan kerja.

Menciptakan Lingkungan Kerja yang Aman:

Dengan tenaga kerja bersertifikat, perusahaan dapat meminimalkan risiko kecelakaan dan penyakitakibat kerja, yang pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas pekerja.

Pengurangan Risiko dan Biaya:

Karyawan yang kompeten dalam K3 lebih mampu mencegah bahaya kerja, sehingga mengurangipotensi kecelakaan yang dapat menimbulkan biaya besar bagi perusahaan, baik dari segi materiilmaupun klaim asuransi.

Meningkatkan Citra Perusahaan:

Perusahaan yang mempekerjakan ahli K3 bersertifikat akan lebih dipercaya oleh klien, mitra bisnis,dan publik karena dianggap serius dalam menerapkan standar keselamatan kerja yang tinggi.

Keunggulan Kompetitif:

Baca Juga:Sekjen DPR Sebut Terima Surat Forum Purnawirawan TNI soal Pemakzulan Gibran: Kami Teruskan ke PimpinanKetua Koperasi Al- Azariyah dan Pengawas Operasional Tersangka Insiden Longsor Tambang Galian C Gunung Kuda

Sertifikasi K3 menjadi nilai tambah dan bahkan syarat wajib dalam banyak tender proyek ataukontrak dengan perusahaan besar, sehingga membantu perusahaan memenangkan bisnis baru.

0 Komentar