Hingga Jumat lalu, 12 Juli 2025, jasad korban masih diautopsi di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk memastikan identitas korban. Dugaan sementara, korban merupakan seorang pegawai Kemendagri inisial OS yang menjadi korban dalam peristiwa longsor beberapa hari lalu di Puncak, Bogor.
Sementara itu, seperti dilansir dari Antara, Kapolsek Pancoran mengatakan, menurut keluarga OS, mayat yang ditemukan di Kali Ciliwung identik dengan ciri pegawai Kemendagri yang hilang tersebut. Sejumlah ciri yang disebutkan keluarga yakni adanya tahi lalat di bawah mata, tahi lalat di bawah dagu termasuk jenggot.
“Kalau dari hasil ciri-cirinya menurut pihak keluarga itu sudah identik,” kata Kompol Mansur kepada wartawan di Jakarta, Jumat.
Baca Juga:Ketika Manusia Bertanya dan Mengugat, Jokowi Sudah MenjawabnyaUsai Aksi Protes Penggerebekan Imigrasi, Los Angeles Rusuh Donald Trump Kirim Ribuan Garda Nasional
Sebelumnya seorang pegawai Kemendagri berinisial OS menjadi korban longsor yang terjadi di Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor. Kapolsek Megamendung Ajun Komisaris Yulita Heriyanti mengatakan korban diduga terseret arus deras saat melintas di lokasi yang sedang diguyur hujan lebat.
“OS merupakan salah satu di antara empat korban longsor di tiga lokasi berbeda di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. Sebanyak tiga korban lainnya telah berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia,” kata Yulita Heriyanti dalam keterangannya, Selasa, 8 Juli 2025.
Kepala Biro Umum Kemendagri Asmawa Tosepu membenarkan bahwa korban hilang berinisial OS tersebut merupakan pegawai di Kemendagri. Adapun Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto menyatakan masih menunggu hasil identifikasi oleh dokter untuk dapat memastikan identitas korban yang ditemukan di Kali Ciliwung sebagai pegawai Kemendagri.
“Masih menunggu hasil tes DNA,” ujar Bima lewat pesan singkat kepada Tempo, Jumat, 12 Juli 2025.
Penemuan Mayat Diplomat Muda Kemlu yang Tewas di Kosan
Seorang diplomat muda yang bertugas di Kemenlu ditemukan tewas di kamar kosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa, 8 Juli 2025. Jenazah korban bernama Arya Daru Pangayunan itu ditemukan sekitar pukul 08.30 WIB. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Roy Soemirat membenarkan bahwa korban adalah staf di kementeriannya.
“Betul, salah satu staf Kemenlu,” kata Roy dalam keterangannya, Selasa, 8 Juli 2025.